Tak Bisa Dihindari, AI Bakal Gantikan Pekerja Film di Masa Depan

Tak Bisa Dihindari, AI Bakal Gantikan Pekerja Film di Masa Depan

George Lucas, Kreator film "Star Wars" menyebut penggunaan teknologi AI dalam proses pembuatan film tidak bisa dihindari. Apalagi, di tengah perkembangan teknologi yang semakin maju, para kreator harus bisa beradaptasi dengan industri kreatif.

Hal ini dia ungkapkan menanggapi perdebatan menhgenai mengenai kehadiran teknologi tersebut di industri kreatif. Pasalnya baru-baru ini industri kreatif mulai menggunakan tenknologi AI untuk menggantikan manusia.

Saat ditanya pendapatnya mengenai pemanfaatan AI dalam pembuatan film saat diwawancara dengan Brut BR baru-baru ini, George memulai penjelasannya dengan bagaimana perusahaan efek visual buatannya yakni Industrial Light and Magic (ILM) mengubah teknologi sinematik.

Ilustrasi penggunaan teknologi AI (via Kompas.com)

George bercerita bahwa perusahaannya telah menggunakan berbagai teknologi digital dalam proses menggarap film selama 25 tahun. Menurutnya, hal itu menjadikannya sebagai pelopor penggunaan teknologi digital dalam industri perfilman karena saat itu hanya perusahaannya yang menerapkan digitalisasi dalam proses tersebut. 

"Tapi masalahnya, itu (AI) tidak bisa dihindari. Maksudku, itu seperti mengatakan, 'Aku tidak percaya mobil-mobil ini akan berfungsi. Mari kita tetap menggunakan kuda.' dan ya, kamu bisa mengatakan itu, tapi bukan begitu cara dunia bekerja," kata George dilansir dari IGN, Minggu.

Diketahui, pemanfaatan teknologi AI dalam pembuatan film menjadi topik kontroversial yang diperdebatkan oleh pelaku industri perfilman.

Persoalan AI juga menjadi salah satu poin utama dalam aksi pemogokan para penulis dan aktor Hollywood tahun lalu, di mana WGA dan SAG-AFTRA berhasil memenangkan beberapa perlindungan penting dari teknologi tersebut dalam negosiasi kontrak mereka.

Selain di industri perfilman, pemanfaatan AI juga telah menimbulkan perdebatan di bidang animasi. Namun, beberapa orang dalam industri ini mengambil sikap yang mirip dengan George, dan bukannya mencoba melawan AI, mereka mencoba menemukan cara etis untuk bekerja dengan teknologi tersebut.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"