Sebelum Bikin Website Yuk Kenali Apa Itu Domain dan Macam-Macam Jenisnya

Domain mengikuti prinsip dasar yang sama seperti nomor telepon. Setiap situs web disimpan di server dengan alamat Protokol Internet (IP), seperti 69.63.191.255. Itu pada dasarnya nomor telepon untuk situs tersebut. Namun, alamat IP sulit untuk diingat, karena hanya berupa deretan angka.

Itu sebabnya, alih-alih melihat alamat IP tersebut, kami menggunakan nama yang mudah diingat sebagai gantinya. Ini berfungsi berkat Domain Name System (DNS), yang akan kita bahas selanjutnya.

# Sistem Nama Domain (DNS)

Sistem Nama Domain berfungsi dengan mengubah nama domain menjadi kumpulan karakter alamat IP, melalui server Sistem Nama Domain. Sistem ini terletak di jutaan server di seluruh dunia tetapi bertindak sebagai satu basis data terpadu.

Saat kamu mengetik nama domain di browser pencarianmu, browser kemudian berkomunikasi dengan server nama untuk menemukan alamat IP yang cocok dengan nama itu.

Jika kamu belum menentukan ekstensi domain, permintaan itu akan melalui server yang diurutkan berdasarkan hierarki Sistem Nama Domain, dimulai dengan ekstensi tingkat atas dan kemudian bergerak ke bawah. Tidak mengherankan, ini membuat web di seluruh dunia jauh lebih mudah dinavigasi, yang mendorong lebih banyak orang untuk memanfaatkan layanannya.

# Macam-Macam Jenis Domain

1. Domain tingkat atas umum (gTLD)

Domain tingkat atas generik berfungsi sebagai kategori domain tingkat atas dalam DNS. Saat ini ada 21 domain tingkat atas generik, yang merupakan tingkat tertinggi dari struktur sistem nama domain.

Meskipun ada lebih dari 1.500 gTLD yang digunakan, 21 gTLD ini merupakan sebagian besar dari semua jenis nama domain.

Mereka termasuk empat sub-kategori:

-. Generik (.com, .net, .org, .info), domain yang dapat digunakan untuk tujuan umum.

-. Domain generik terbatas (.pro, .biz, .name) yang hanya dapat digunakan untuk tujuan khusus mereka.

-. Domain bersponsor (.edu, .gov, .int, .mil, .aero, .cat, .asia, .mobi, .coop, .travel, .tel, .jobs) yang hanya dapat digunakan oleh bisnis yang terlibat secara khusus dengan domain tersebut industri.

-. Infrastruktur (.arpa) yang merupakan salah satu domain tingkat atas asli yang digunakan untuk membantu infrastruktur DNS.

2. Domain tingkat kedua

Dalam hierarki DNS, domain tingkat kedua adalah domain yang mengikuti domain tingkat atas.

Misalnya, di “Nike.com”, “Nike” adalah domain tingkat kedua dari domain tingkat atas “.com”. Domain tingkat kedua adalah nama bisnis atau vendor yang mendaftarkan nama domain tersebut ke registrar. Nama merek, nama perusahaan, atau nama proyek adalah pengenal bagi calon pelanggan.

Selain domain tingkat kedua umum ini, ada juga domain tingkat kedua kode negara (ccSLD). Dalam kasus seperti itu, domain tingkat kedua akan ditemukan di sebelah kanan periode; misalnya, dalam domain seperti “nike.co.ca”, domain tingkat atas kode negara adalah “.ca” dan ccSLD adalah “.co”.

3. Domain tingkat ketiga

Dalam hierarki DNS, domain tingkat ketiga secara alami mengikuti domain tingkat kedua. Mereka dapat ditemukan di sebelah kiri SLD dan sering disebut sebagai subdomain.

Perusahaan yang lebih besar akan sering menggunakan domain tingkat ketiga sebagai pengenal yang dapat membedakan berbagai departemen atau bagian dari situs mereka.

Secara umum, "www" adalah domain tingkat ketiga yang paling umum. Jika sebuah perusahaan menggunakan beberapa domain tingkat ketiga, domain tersebut umumnya merujuk ke server tertentu di dalam perusahaan.

Itu tadi pengertian, cara kerja, dan macam-macam domain yang perlu kamu tahu. Semoga artikel ini bermanfaat ya.