Ketika Microsoft memperkenalkan Surface Book 2 pada 2017, laptop ini memiliki opsi layar berukuran 15 inci. Keberadaanya memberikan Macbook Pro sebuah kompetisi yang sangat ketat. Kala itu notebook canggih ini masih dibandrol dengan harga mulai dari $ 2.499.
Sekarang, Microsoft menawarkan konfigurasi Surface Book 2 15-inci seharga $ 1.999. Atau sedikit lebih murah $ 500 dari harga sebelumnya. Tentu saja sebelum diumukan generasi terbaru dari kedua kempetitor ini, persaingan bisa tambah sengit.
Tetapi tunggu dulu, bagaimana Microsoft bisa mendiskon harga sebesar itu untuk ukuran layar yang sama? Tentu saja seperti yang kalian duga potongan harga datang dengan beberapa trade off. Kita lihat yuk apa saja yang dipotong oleh perusahaan.
Pertama untuk RAM Versi $ 1.999 ini masih memiliki 16GB RAM. Sedangkan ruang penyimpanan tak lagi memiliki opsi dan dipatri dibesaran 256GB SSD. Bagi yang menginginkan penyimpanan lebih mungkin harus mengandalkan sumber dari luar semisal cloud storage.
Selanjutnya adalah prosesor yang sepertinya menjadi trade off terbesar. Versi diskonan ini menggunakan prosesor Intel Core i5 generasi ketujuh, mundur dari konfigurasi Core i7 pada versi sebelumnya yang lebih mahal. Seperti model Core i5 Surface Book 2 lainnya, ia memiliki grafis terintegrasi Intel, bukan GPU khusus.
Selain yang disebutkan di atas, tidak banyak perubahan untuk versi murah ini. Sedangkan pengorbanan sejumlah kekuatan bisa dianggap sebagai upaya penyesuaian kebutuhan user saja. Kesimpulannya tentu saja pemotongan harga ini kemungkinan akan membuat Surface Book 2 menjadi lebih layak bagi banyak orang untuk membeli layar yang lebih besar.