Perusahaan pembuat robot, Agility Robotics telah mengeluarkan model baru yang bergabung dengan klub eksklusif robot humanoid. "Digit" adalah robot bipedal pertama perusahaan yang memiliki lengan yang bebas bergerak secara bebas ke empat arah yang berbeda.
Fitur tersebut dapat digunakan untuk keseimbangan, mendorong pintu, mengangkat kotak hingga 20 kg, bahkan untuk menangkap benda tersebut jikalau terjatuh. Digit juga memiliki desain industri futuristik yang lebih ramping daripada bot humanoid lainnya seperti Atlas milik Boston Dynamics yang terkenal.
Agility Robotics adalah perusahaan rintisan yang lahir dari departemen robotika di Oregon State University, sama seperti Boston Dynamics yang melepaskan diri dari MIT pada tahun 1992.
Agility Robotics tidak merilis video robot untuk "Digit", tetapi sistem bipedal yang mirip dengan kaki burung unta ini juga digunakan untuk model terakhir mereka yaitu "Cassie". Kalian bisa menonton aksi "Cassie" di bawah ini.
Berbeda dengan "Cassie" yang buta dan dinavigasi oleh perasaan saja, Digit memiliki sensor terintegrasi termasuk sistem LiDAR. Bersamaan denga sistem kontrol paling baru tersebut, "Digit" memungkinkan untuk bergerak di dalam kamar atau bahkan tangga yang berantakan.
Mungkin tidak butuh waktu yang lama sampai "Digit" dapat mengejar "Atlas" yang dapat melompat, melakukan Parkour, dan bahkan melakukan backflips. Robot semacam ini tentu saja masih dapat berkembang dan masih mungkin mempelajari trik baru.
Agility's CTO Jonathan Hurst mengatakan dalam artikel IEEE Spectrum bahwa perusahaan memiliki rencana besar untuk robot humanoid dalam sektor pengiriman, telepresence, hiburan dan lainnya. "Dampaknya bisa sebesar mobil dalam hal perubahan gaya hidup, dan bahkan pola lalu lintas dan aspek tata kota, di mana robot-robot ini berjanji untuk mengubah logistik dan pengiriman paket," katanya.
Jika kalian berharap robot seperti "Digit" dapat membantu mengirimkan paket dari online shop atau bahkan pesanan pizza bisa dipastikan masih membutuhkan waktu yang lama. Tetapi niscaya hal ini akan mengurangi kebutuhan kendaraan dan tenaga lain yang kurang efisien.
Dan ya, "Digit" nantinya dijual. "Kami mengembangkan Digit untuk audiens yang memiliki harapan untuk menjelajah lebih luas lagi kemungkinan penggunaan yang dimungkinkan dari keberadaan mobilitas robot berkaki, daripada hanya berfokus pada mobilitas itu sendiri," kata CEO Agility dan co-founder Dr. Damion Shelton. Agility Robotics akan merilis harga pada pertengahan 2019, dengan pengiriman dimulai pada Q1 2020.