Galaxy M30s Terlihat di Situs Benchmark Meskipun Belum Rilis

Galaxy M30s Terlihat di Situs Benchmark Meskipun Belum Rilis

Baru-baru ini dilaporkan bahwa Samsung sedang mengerjakan varian baru Galaxy M30. Padahal ponsel ini baru saja diluncurkan pada Februari tahun ini. Tampaknya varian Galaxy M30 yang akan datang semakin dekat dengan peluncuran resminya setelah terlihat pada platform benchmarking.

Galaxy M30s terlihat di situs benchmark Geekbench (ndtv.com)

Konon ponsel ini disebut dengan Galaxy M30s. Meski belum ada pernyataan resmi, ponsel ini telah terpampang di laman Geekbench. Di sana tercatat mengemas RAM 4GB. Selain itu, smartphone ini terlihat menjalankan Android 9 Pie. Jadi ini merupakan upgrade atas Galaxy M30, yang diluncurkan dengan Android 8.1 Oreo kemudian ditingkatkan ke Android Pie.

Varian Galaxy M30 seharga 210 dolar AS ini mengusung nomor model SM-M307F. Dari yang terlihat di Geekbench, M30s akan dipersenjatai dengan Exynos 9610 SoC.

Bisa dibilang ini adalah peningkatan yang penting karena vanilla Galaxy M30 ditenagai oleh SoC Exynos 7904 yang lebih lambat. Di sisi lain, Exynos 9610 memiliki clock pada puncak 2.3GHz dan memiliki GPU yang lebih kuat dalam bentuk Mali-G72 MP3.

Smartphone yang mungkin diluncurkan membawa nama Galaxy M30s, terlihat mengepak 4GB RAM. Tetapi mengingat fakta bahwa Samsung meluncurkan varian RAM 6GB dari Galaxy M30 juga, kami berharap Galaxy M30s akan menerima perlakuan serupa.

Galaxy M30 (mysmartprice.com)

Sedangkan untuk skor benchmark, ponsel ini mencetak 1.680 dan 5.211 pada tes Geekbench 4 tunggal dan multi-core. Skor tersebut secara signifikan lebih tinggi daripada yang Exynos 7904 di dalam Galaxy M30 dapat mengelola di Geekbench dalam ulasan Galaxy M30 kami.

Tidak ada detail tambahan yang tersedia saat ini tentang Galaxy M30s, perangkat keras kameranya, atau peningkatan lainnya yang mungkin dibawa smartphone ini saat peluncurannya nanti.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"