Tengah tahun ini, Dropbox memperkenalkan fitur baru yang disebut Transfer dalam versi private beta. Tujuannya adalah untuk memecahkan masalah lama ketika berbagi file melalui Dropbox.
Selama bertahun-tahun, pengguna aplikasi ini dapat berbagi file, dan setiap perubahan yang dilakukan pada file baik dari sisi pengirim atau penerima akan disinkronkan. Sangat cocok untuk berkolaborasi.
Tetapi sistem semacam ini dirasa kurang ideal untuk, katakanlah, berbagi file dengan klien yang tak berharap melakukan apapun. Transfer bertujuan untuk menyelesaikan masalah ini, dan sekarang, tersedia untuk semua pengguna.
Transfer memungkinkan pengguna Dropbox untuk mengirim salinan file. Penerima tidak akan memerlukan akun Dropbox untuk menerima Transfer, dan perubahan yang dilakukan oleh penerima tidak akan mengubah file asli.
Dropbox mengatakan itu "dirancang untuk saat-saat ketika kalian perlu menyerahkan koleksi besar file final ke klien dan orang lain di luar perusahaan."
Seperti yang sudah diantisipasi, setiap jenis akun akan menentukan besaran ukuran file yang diperbolehkan untuk dikirim. Akun dasar menawarkan transfer 100MB. Sedangkan akun Plus atau Standar Bisnis, dapat mentransfer file sebesar 2GB dalam satu pengiriman, dan akun Profesional, Bisnis Lanjut, Perusahaan dan Pendidikan mencapai 100GB per Transfer.
Transfer akan otomatis kedaluwarsa setelah tujuh hari. Namun, jika kalian memiliki akun Profesional, Bisnis Tingkat Lanjut, Perusahaan atau Pendidikan, kalian dapat mengatur transfer agar kedaluwarsa setelah tujuh, 30, 60 atau 90 hari.
Dropbox telah menambahkan beberapa fitur lain sejak versi beta. Misalnya, kalian dapat memulai transfer dari desktop Dropbox dan aplikasi iOS, serta dropbox.com. Dan kalian dapat mengakses transfer yang dibagikan orang di aplikasi iOS.
Kalian juga dapat menyesuaikan latar belakang dan logo yang akan dilihat penerima ketika mereka menerima transfer. Fitur baru tersebut sudah diluncurkan Dropbox ke semua pengguna jika kalian tertarik mencobanya.