Facebook Matikan Fitur Group Stories, Kenapa ya?

Kalau kalian enggak pernah menggunakan fitur group stories, maka kalian bukanlah satu-satunya. Bahkan mungkin belum tahu apa gerangan fitur ini.

Sederhananya kalau kalian punya grup di akun Facebook, admin atau member grup bisa berbagi stories yang hanya bisa dilihat oleh anggota grup.

Tetapi sekarang jejaring sosial bikinan Mark Zuckerberg ini telah mengkonfirmasi laporan dari seorang komentator bernama Matt Navarra. 

Dalam sebuah cuitan, Matt menyebutkan bahwa Facebook akan itu mematikan Grup Stories. Rencananya akan dilakukan pada tanggal 26 September jam 12 siang waktu Amerika Serikat. Jadi di Indonesia mungkin sudah tanggal 27 September kali gengs.

Setelah fitur ini dimatikan, Facebook akan menghapus semua Stories yang ada dan mencegah pengguna membuat yang baru. 

Tentu saja Stories individu akan tetap utuh, hanya yang dibagi digrup saja yang hilang. Perusahaan oun nampaknya masih memiliki harapan lain ketika mereka menjelaskan keputusan ini. 

Dalam sebuah pernyataan kepada CNET, Facebook mengatakan ingin memastikan bahwa fitur grup memungkinkan orang "terhubung dengan cara yang menyenangkan dan bermanfaat," dan bahwa "selalu mencari" cara untuk meningkatkan pengalaman komunitas.

Tidak dijelakan pula apa yang terjadi dengan Group Stories sebelum mereka nyatakan untuk ditutup. Semisal apakah bayak komplain atau minim pengguna.

Namun yang jelas Facebook menutup fitur ini kira-kira hanya sembilan bulan setelah debutnya. Jadi kita bisa berasumsi bahwa alasan yang paling kuat adalah tidak banyak yang menggunakannya. 

Memang hal itu bukan menjadi suatu hal yang sangat mengejutkan. Pasalnya Stories selama ini cenderung berisi hal-hal pribadi, alih-alih berisi konten bersama-sama.

Tetapi pastinya keputusan ini memberi Grup satu opsi lebih sedikit untuk mengekspresikan diri. Bagaimana pendapat kalian gengs? Apakah kalian termasuk pengguna fitur ini secara intensif?