Ditanya Soal Fitur Edit di Twitter, Jack Dorsey: Jawabannya Tidak!

Ditanya Soal Fitur Edit di Twitter, Jack Dorsey: Jawabannya Tidak!
Soalnya pengin pertahankan 'vibe' lamanya (asia.nikkei.com)

Dorsey mencontohkan bagaimana seseorang mengirimkan tweet yang kemudian di retweet orang lain. Tapi satu jam kemudian, si pembuat tweet itu mengubah isi tweet-nya.

Akibatnya, orang yang pertama kalli me-retweet cuitan asli secara tidak sengaja malah menyebarkan cuitan dengan isi yang jauh berbeda. Logis juga sih.

Jack Dorsey juga menyadari emang banyak orang yang menginginkan fitur edit ini. Para pengguna Twitter hanya ingin memperbaiki typo atau link yang salah.

Terkait hal ini, perusahaan yang dipimpinnya ini telah memikirkan solusi dengan memberi jeda 30 detik sampe 1 menit untuk memperbaiki tweet mereka. Biar sempat diedit gitu yang typo atau salah ketik link.

Sayangnya, solusi ini memiliki efek samping tersendiri.

Jadi kalo typo ya biarin ... nge-tweet lagi aja~ (reuters.com)

"Itu berarti kita harus menunda mengirimkan cuitan itu, karena ketika itu sudah terkirim, orang-orang akan melihatnya. Jadi ini semua pertimbangannya, tapi kita mungkin tidak akan menerapkannya," tutup Jack Dorsey.

Jadi, itulah alasan kenapa sampe sekarang tetap tidak ada fitur edit di Twitter. Karena gak ada, sebaiknya sih kalian tetap berhati-hati ya dalam membuat cuitan.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"