Biar Game Nggak Broken Karena Cheater, Epic Games Beli Perusahaan

Epic Games telah mengakuisisi sebuah perusahaan yang menawarkan layanan keamanan dan manajemen game bernama Kamu. Perusahaan ini sendiri berbasis di Helsinki. Layanan telemetri ini dipasang ke salah satu game andalan mereka Fortnite. Pasalnya game online multiplayer kompetitif seperti Fortnite ini sangat rawan akan keberadaan cheater (tukang curang).

CEO Epic, Tim Sweeney mengatakan bahwa bekerja dengan Kamu telah "menjadi kunci untuk membangun pengalaman multiplayer Fortnite yang menyenangkan dan adil bagi semua pemain." Ke depannya, akuisisi ini membuka kesempatan Epic untuk membangun kantor di Helsinki, sedangkan Kamu akan tetap dapat melayani pelanggannya.

Epic Games nampaknya menindak tegas untuk setiap kecurangan yang mereka temukan. Tahun lalu, Epic menggugat dua orang yang diduga sebagai pemain curang di Fortnite. Salah satunya bahkan masih berusia 14 tahun. Mereka didakwa karena pelanggaran hak cipta. "Epic tidak menganggap remeh dengan kecurangan yang sedang berlangsung atau pelanggaran hak cipta dari siapa pun di usia berapa pun," kata perusahaan ini pada waktu itu. "Seperti yang dinyatakan sebelumnya, kami menganggap serius kecurangan, dan kami akan mengejar semua opsi yang tersedia untuk memastikan permainan kami menyenangkan, adil, dan kompetitif untuk para pemain." 

Meskipun ibu dari bocah itu mencoba untuk menghentikan kasus ini, Epic Games memutuskan untuk melanjutkan dengan gugatan pada bulan April.

"Membangun dan merilis permainan dewasa ini sangatlah menantang, ini hanya sebagian dari pertempuran (yang kami hadapi)," kata Sweeney dalam sebuah pernyataan. "Peralatan yang kamu miliki untuk mengelola permainan berdampak langsung membantu developer menumbuhkan dan mempertahankan permainan mereka sescara sukses setelah dirilis. Di Epic, kita merasaa berhasil ketika semuanya sukses!". Layanan Easy Anti-Cheat saat ini digunakan oleh lebih dari 100 juta pemain PC di seluruh dunia dan melindungi lebih dari 80 game.

"Bergabung dengan keluarga Epic bukan hanya mimpi masa kecil yang menjadi nyata, tetapi dorongan besar bagi misi kami untuk membantu pengembang menciptakan pengalaman bermain yang indah," kata CEO Kamu, Simon Allaeys. "Memerangi kecurangan dalam game hanyalah permulaan; hari ini produk kami juga membantu para pengembang tetap kompetitif dengan mengidentifikasi kebutuhan pemain secepat mereka muncul."