Apple Investasikan Dana Triliunan Rupiah ke Corning, Buat Apa ya?

Apple Investasikan Dana Triliunan Rupiah ke Corning, Buat Apa ya?

Selain teknologi yang cutting edge, kebutuhan ponsel pintar zaman sekarang adalah durabilitas. Gadget full display kaca mudah sekali rusak jika tegores atau jatuh dari ketinggian.

Untuk itu Apple baru-baru ini telah mengumumkan bahwa mereka menginvestasikan $ 250 juta, atau 3,5 triliun rupiah ke pemasok kaca display Corning. Investasi ini merupakan tambahan atas $ 200 juta yang dimasukkan pada 2017.

Apple investasikan dana triliunan (engadget.com)

Uang sebanyak itu akan membantu Corning mengembangkan teknologi kaca yang "khusus untuk Apple." Termasuk "proses pembuatan kaca yang "canggih" proses kaca, peralatan, hingga bahan yang tidak terpisahkan dari produksi perangkat generasi mendatang," tulis Apple. 

Bisa dibilang investasi ini untuk menghasilkan jenis kaca baru untuk iPhone, Arloji dan iPad. Dana tersebut datang dari Advanced Manufacturing Fund Apple yang bertujuan mempromosikan pekerjaan dan pengembangan teknologi di AS.

Sejak mengaplikasikan kaca safir untuk iPhone dan Arloji beberapa tahun yang lalu, perusahaan telah menempel erat dengan Corning sebagai pemasok kaca utamanya.

Pengumuman sangat tepat waktunya bagi Apple, yakni setelah mempromosikan ketangguhan jajaran iPhone 11 Pro terbaru dengan iklan seperti di bawah ini.

"Model-model iPhone terbaru menampilkan kaca terberat yang pernah ada dalam smartphone, serta mesin belakang dari selembar kaca yang memungkinkan pengisian nirkabel," tulis Apple.

Apple mencatat bahwa sejak iPhone diluncurkan pada 2007, ia telah menghabiskan hampir $ 3 miliar dengan Corning di iPhone, Watch dan iPad Glass. Investasi ini juga mendukung 1.000 lapangan pekerjaan di Corning khusus untuk bisnis Apple.

Apple investasikan dana triliunan (articulo.mercadolibre.com.ar)

Apple mencatat bahwa mereka telah menghabiskan seluruh $ 1 miliar investasi Advanced Manufacturing Fund awal, dan mengetuk 20 persen dari $ 5 miliar yang berkomitmen untuk dibelanjakan setelah itu.

Sebagian besar lainnya masuk ke Finisar, perusahaan berbasis di Texas di belakang mode ID Wajah, Animoji, dan Potret untuk selfie.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"