Satelit yang diretas itu adalah milik puluhan ribu orang di Ukraina dan negara-negara lain di Eropa. Karena pemadaman itu pula, banyak Instansi yang terkena dampak termasuk warga sipil serta militer Ukraina dan lembaga pemerintahan Ukraina.
Modem itu adalah bagian dari jaringan satelit Eropa Viasat, KA-SAT. Perusahaan menggunakan distributor di Eropa untuk menjual layanan Internet, yang mengandalkan modem, kepada pelanggan. Perusahaan mengirimkan modem baru ke distributor sehingga mereka bisa mengirimkannya ke pelanggan yang terkena dampak, kata pejabat itu.
Ketika Ukraina ditanya apakah mereka tahu siapa dalang di balik peretasan itu, Victor Zhora, wakil kepala Layanan Negara untuk Komunikasi Khusus dan Perlindungan Informasi, badan keamanan siber utama Ukraina, mengatakan:
“Kami tidak perlu mengaitkannya karena kami memiliki bukti yang jelas bahwa itu diorganisir oleh peretas Rusia untuk mengganggu koneksi antara pelanggan yang menggunakan sistem satelit ini.”