Ternyata Ini Alasan Sosialita Surabaya Yang Tagih Utang Rp 1 M Ke Medina Zein

Setelah kasus ini muncul, Uci mengaku sudah memaafkan Medina. Tapi Medina Zein kemudian menghubungi Uci kembali.

"Saya pikir sudahlah yang kemarin. Dia waktu itu menghubungi lagi. Mungkin dia sudah taubat atau sadar. Dia cari saya lagi bulan Agustus. Awalnya tiga tas dan dibayar lunas. Habis itu dia menawarkan merek lainnya," ungkap kolektor Hermes itu.

Medina Zein menawarkan tas dengan merek yang sama tetapi berbeda kulit dan nama jenisnya. Ibu dua anak itu menawarkan tujuh tas kepada Uci. Dan satu tas milik manajernya.

"Begitu sampai di rumah, saya lihat kok aneh ya? Ya sudah aku cek dulu di rumah. Terus saya diskusi dengan kakak saya, tas ini bagaimana. Langsung kita compare satu per satu. Kan kita punya dan itu nggak sama," jelasnya.

Setelah menemukan perbedaan pada tas tersebut, Uci langsung menghubungi Medina melalui telepon. Ia menjelaskan bahwa kondisi tas yang ia beli tidaklah sama dengan tas yang ia miliki sebelumnya.

"Oh itu bukan punya aku ci, itu punya teman aku reseller di Jakarta. Terus aku kan nggak mau tahu, karena sudah aku compare semua dengan tas Hermes milik aku. Dari kulit dan lainnya itu berbeda," lanjutnya.

Pada saat itu memperbolehkan jika Uci ingin uangnya dikembalikan alias batal membeli tas-tas tersebut. "Lalu saya bilang ke manajernya, sampein ke Medina barang ini tidak cocok dan tidak sesuai. Tolong kembalikan uangku. Ya sudah besok kamu boleh pulang. Saya juga nggak mau menahan-nahan orang karena sudah ada pasalnya," lanjutnya lagi.

Kala itu, tas Hermes yang menurut Uci berbeda dengan tas miliknya ditinggal di rumahnya. Sebab, uang yang sudah diberikan kepada Medina untuk tas itu masih belum dikembalikan kepadanya. Padahal menurut Uci, Medina berjanji akan segera mengembalikannya.

"Hari pertama asistennya yang dateng dan hari berikutnya manajernya. Saya nggak punya pikiran buruk terhadap orang lain, jadi saya terima saja kan sekilas barangnya oke. Makanya 1:1 gitu barangnya. Tapi yang barang kedua ada tujuh tas itu, itu yang bikin shock. Jadi keinget sama barang kemarin," sebut wanita yang mempunyai lebih dari 224 ribu pengikut di Instagram.

Setelah sebelumnya sempat bermasalah, Uci menyebutkan kembali memaafkan Medina karena bermulut manis. "Cicii mau nggak ada barang nih koleksi aku mau jual. Soalnya udah pake tapi mau ganti yang baru. Saya pikir orangnya sudah baikan mungkin. Saya dulu sudah memaafkan dia, walaupun di pernah menyakiti saya. Saya kasih kesempatan, tapi yang kali ini saya benar-benar marah," ucapnya panjang lebar.

Setelah unggahan penagihan utang ke Medina itu viral, Uci mengaku telah dihubungi oleh manajer Medina. Uci pun telah berkonsultasi kepada pihak berwenang dan pengacaranya.

"Dia bilang jangan ka, jangan ka. Tolong yang baik dong bilangnya. Di hari yang sama Medina telepon saya, meminta agar postingannya di take down. Saya bilang tidak bisa," jelasnya.

Uci Flow Dea mengharapkan jika Medina berkomunikasi secara baik-baik dengannya. "Kita berempat kan yang tahu masalah ini, waktu itu asistennya tidak menyampaikan kepada Medina. Saya sudah kesal karena berbelit-belit. Intinya barang kamu ambil berbarengan dengan uang," tegasnya.