Syifa Hadju Mengaku Dulu Sempat Tak Butuh Sosok Laki-Laki di Hidupnya

Syifa Hadju mengungkapkan bahwa awalnya dia tidak memiliki keinginan untuk menikah dan merasa tidak membutuhkan sosok laki-laki dalam hidupnya.

Hal ini disebabkan oleh pengalaman masa kecilnya yang tumbuh dalam asuhan orang tua tunggal tanpa kehadiran sosok ayah. Melihat ibunya yang bekerja keras untuk membesarkan dirinya dan adiknya, Syifa merasa bahwa dia bisa mandiri tanpa bergantung pada orang lain.

"Aku nggak tahu ini trauma atau bukan karena ibu aku sangat mendidik aku jangan pernah bergantung sama orang lain," kata Syifa Hadju dalam podcast bersama Grace Tahir, yang dikutip pada Selasa (25/3). "Aku nggak ngerasa awalnya untuk membutuhkan figur seorang laki-laki," tambahnya.

Kekasih El Rumi ini menjelaskan bahwa sikap mandiri ibunya yang berhasil membesarkan keluarga dengan baik tanpa bantuan pria membuatnya merasa tidak perlu mengandalkan laki-laki.

"Pada saat itu aku nggak ngerasa butuh toh selama ini mamaku bisa ngebesarin aku dan adik aku dan alhamdulillah berhasil besar dengan kondisi baik-baik saja," tambahnya.

Namun, pandangannya mulai berubah setelah ibunya menikah lagi. Kehadiran sosok pria dalam hidupnya membuat Syifa mulai terbuka terhadap ide kehadiran laki-laki.

"Cuma pas ketemu ayah aku yang sekarang it's nicer to meet someone," ujarnya.

Syifa juga mengakui bahwa sebelumnya dia tidak memiliki contoh hubungan yang baik, sehingga pernikahan bukanlah sesuatu yang menjadi prioritasnya. Namun, melihat rumah tangga ibunya yang harmonis, Syifa mulai menyadari banyak sisi positif dari pernikahan.

"Akhirnya aku belajar sampai akhirnya aku mau deh menikah dan berkeluarga. Aku belajar menikah bukan berarti aku jadi bergantung sama seseorang," tuturnya.