Ironi Kemenangan Kobe Bryant di Oscar 2018

Ironi Kemenangan Kobe Bryant di Oscar 2018

Ajang penghargaan film Oscar 2018 atau Academy Awards ke-90 berlangsung hari ini, Senin (5/3) pagi. Pada tahun-tahun sebelumnya, pasti ada saja kejadian unik yang terjadi selama proses event berlangsung hingga akhirnya jadi bahan perbincangan. Hal serupa juga terjadi tahun ini.

Adalah kemenangan dari pebasket Kobe Bryant di kategori Animated Short Film untuk film DEAR BASKETBALL. Tepuk tangan yang meriah pun diberikan pada mantan pemain Los Angeles Lakers itu di atas podium. Kobe juga sempat memberikan beberapa speech ungkapan terima kasihnya pada mereka yang telah mendukung pembuatan DEAR BASKETBALL.

Sepertinya tidak ada yang salah dengan kemenangan pebasket di sebuah ajang penghargaan film. Namun perlu dicatat jika tahun 2003 silam, Kobe pernah melakukan pemerkosaan terhadap seorang pegawai hotel berusia 19 tahun. Kasus itu lalu tuntas setelah sang wanita memutuskan untuk menghentikan tuntutannya.

Nah uniknya, tema dari Academy Awards ke-90 ini adalah #MeToo dan Time's Up Movement. Artinya, fokus dari event ini adalah untuk menguatkan para wanita untuk melawan aksi pelecehan seksual. Tentu saja tema itu terdengar 'pas' dengan catatan kriminal Bryant di masa lalu.

Mungkin para tamu undangan yang hadir di venue Oscar 2018 sudah lupa atau memilih untuk lupa dengan masa lalu Bryant. Namun tidak begitu dengan netizen. Sederet pengguna Twitter sama-sama protes dan menyindir kemenangan Bryant tersebut.

"Lucu. Dapat Oscar setelah divonis melakukan kekerasan seksual. Dan semua orang tepuk tangan. Benar-benar TIMES UP! movement," tulis seorang pengguna Twitter bernama Leslie Crockett.

"Benar-benar suka dengan tema #TimesUp movement. Hey, bukankah pernah terjadi sesuatu dengan Kobe Bryant pada awal 2000an?" tulis akun Twitter resmi Collider.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"