Proses pemakaman tentu tidak sesuai dengan wasiat Dorce. Dorce pernah mengatakan jika ia meminta agar dilakukan proses pemulasaran jenazah sebagai wanita, namun saat meninggal Dorce menjadi laki-laki.
Dorce Gamalama juga tidak bisa dimakamkan di masjid yang ia bangun. Konon ia sudah menyiapkan tanah sebagai makam Dorce kelak saat meninggal nanti. Namun sayang karena proses pemakaman dijalani sesuai protokol COVID-19.