Kalian terkadang heran nggak sih bagaimana selembar kertas bisa bernilai lebih dari dirinya sendiri. Semisal bagaimana secarik kertas bisa berharga seratus ribu atau lima puluh ribu rupiah. Atau bahkan 14,4 miliar rupiah!
Tapi itulah yang terjadi pada sebuah rumah lelang di California. Kertas tersebut bukanlah kertas biasa. Tetapi berisi tulisan tangan Paul McCartney dari lirik lagu 'Hey Jude' milik The Beatles, band yang melemparkan dirinya ke popularitas dunia.
Dokumen yang digunakan selama rekaman lagu di Trident Studios London 1968 terjual lebih dari lima kali perkiraan prapenjualannya. Lelang ini sendiri diadakan sebagai bagian dari peringatan 50 tahun perpisahaan The Beatles yang bersejarah.
Dalam acara tersebut, rumah lelang Julian berhasil mengalihpemilikkan 250 item memorabilia band meskipun dilakukan secara online karena pandemi virus corona. Para penggemar The Beatles sangat antusias dalam menawar gitar, vinyl langka, dan barang bertanda tangan asli personil band.
Kilas balik sejarah lagu dan lirik 'Hey Jude', Lennon menulisnya sebagai tanda perpisahan atas perceraiannya dengan istri pertama Cynthia setelah diketahui ia berselingkuh dengan seniman asal Jepang Yoko Ono.
Mungkin dari kertas tersebut bisa tersirat bagaimana usaha Lennon menghibur putranya, Julian, selama mengalami masa sulit akibat perceraian orang tuanya. Awalnya judul lagu tersebut adalah Hey Jules.
Harga 14,4 miliar untuk secarik kertas bertuliskan lirik memang terdengar sangat fantastis. Tetapi mengingat sejarah dan hanya ada satu-satunya di dunia mungkin terasa alamiah. Secarik sejarah yang tak mungkin terulang.