Jennie BLACKPINK membuat publik terkejut setelah kedapatan mendaftarkan hak cipta namanya di tengah negosiasi kontrak dengan agensinya, YG Entertainment. Saat ini, publik memang sangat menantikan status kontrak member BLACKPINK dengan YG.
Namun sampai sekarang, belum juga ada kejelasan padahal kontrak para member dengan agensi sudah berakhir sejak Agustus lalu. YG pun mengungkapkan bahwa kontrak member BLACKPINK masih dalam tahap diskusi dan akan segera di umuumkan.
Tapi baru-baru ini, diketahui melalui situs KIPRIS (Layanan Info Hak Kekayaan Intelektual Korea), ada 10 merek dagang dengan nama 'Jennie Ruby Jane' yang telah didaftarkan di bawah Jennie Kim. Adapun 10 merek dagang ini untuk berbagai jenis produk dan layanan.
Mulai dari kosmetik, produk komputer, perhiasan, produk berbahan kulit, alat rumah tangga, produk mainan dan olah raga, makanan, serta layanan restoran dan hotel. Seiring dengan hal ini, penggemar mulai mengkhawatirkan nasib BLACKPINK di masa depan.
Apalagi di hari yang sama, terungkap bahwa manajer yang bertanggung jawab atas aktivitas BLACKPINK mulai meninggalkan YG Entertainment satu persatu. Salah satunya, manajer yang bertanggung jawab atas jadwal Jennie di luar negeri, Alison Chang.
Di profil LinkedIn-nya, Alison mengungkapkan bahwa dia meninggalkan YG setelah bekerja selama empat tahun dari 2019 hingga Oktober 2023. Selain itu, manajer Lisa yang bekerja sebagai manajer senior di YG juga keluar dari perusahaan di akhir Oktober setelah 5 tahun.