Ginjal yang ditransplasikan tadi mampu memprodusksi urine dan tidak ada tanda penolakan langsung. Ahli biologi molekuler, Ahmad Rusdan Utomo menyebutkan jika organ babi dan organ manusia memiliki 84% kesamaan genetik.
“Babi mudah diternakkan sehingga bisa menjadi sumber transplatasi bagi mereka yang gagal ginjal,” ujar Ahmad dilansir dari CNNIndonesia.com.
Sayangnya, transplatasi ginjal menggunakan ginjal babi masih terhalang beberapa hal seperti kebutuhan rekayasa genetika babi dan polemik status halal.