Pil Pemutih Bahaya Gak Sih?

Pil Pemutih Bahaya Gak Sih?
Pil Pemutih(aktual.com)

Sebenarnya ada cara agar kamu bisa memaksimalkan kulit lho, tinggal lakukan perawatan secara rutin seperti ini:

-Bersihkan wajah dengan cairan pembersih yang sesuai dengan jenis kulit, terutama setelah beraktivitas dan sebelum tidur.

-Gunakan serum atau pelembab yang mengandung vitamin C di pagi hari.

-Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setelah menggunakan serum atau pelembab, dan ulangi penggunaan setiap 2 jam.

-Gunakan krim malam yang dapat mencerahkan kulit seperti hidrokuinon, retinoic acid, kojic acid, dan zat lain sejenis.

-Minum air putih setidaknya 1,5 liter per hari.

-Perhatikan keseimbangan nutrisi harian.

Gluthathione merupakan antioksidan yang sering digunakan untuk pengobatan kanker dan AIDS. Efek samping yang dapat terjadi adalah mual, muntah, sakit pada lambung. 

Pada beberapa kasus pemberian dosis terlalu tinggi dapat menimbulkan terjadinya kerusakan fungsi hati. Sedangkan kolagen adalah protein yang membentuk unsur utama dari jaringan ikat dan tulang, serta memiliki efek untuk memberikan kekuatan dan daya tahan kulit. 

L-sistein peptida yang berperan dalam sintesis gluthathione merupakan contoh senyawa yang dipromosikan dapat memutihkan kulit. 

Sumber alami dari L-sistein adalah unggas, yoghurt, kuning telur, paprika merah, bawang putih, bawang putih, bawang, brokoli, gandum dan bibit gandum. 

Tren Kore jadi stigma kalau putih itu cantik(sofietokorea.com)

Hingga saat ini belum ada jurnal kesehatan kulit dan kelamin internasional yang mempublikasikan bukti ilmiah penggunaan senyawa ini sebagai pemutih.

Jadi kesimpulanya, lebih baik tidak menggunakan pil pemutih dan pemutih tubuh lainya agar tak terjadi apa-apa nantinya.

Konsultasikan dengan dokter masalah kulit kamu. Dan Ayo mulai sekarang syukuri kulitmu dan jadilah cantik dengan memaksimalkanya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"