Mengenali Tanda dan Gejala Skizofrenia, Cek Sejak Dini Biar Gak Percaya Mitos

Mengenali Tanda dan Gejala Skizofrenia, Cek Sejak Dini Biar Gak Percaya Mitos

Apakah kamu khawatir, kamu atau orang yang kamu cintai mungkin menderita skizofrenia? Kalau gitu kamu bisa membantu diri sendiri atau orang lain dengan tetap tenang dan mempelajari lebih lanjut tentang tanda dan gejala penyakit.

Dengan diagnosis dan pengobatan dini, mungkin untuk mengelola kondisi dan sangat mengurangi gejala dan perilaku abnormal.

Jangan terkecoh oleh mitos tentang skizofrenia. Bukan berarti kamu punya kepribadian ganda kok. Juga berarti penderitanya berbahaya atau kasar.

Orang yang menderita skozofrenia (meridienresearch.net)

Skizofrenia hanya menyerang sekitar 1% populasi. Namun, jika ada anggota keluarga dekat yang mengalami kondisi tersebut, peluang kamu untuk mengalaminya semakin besar.

Skizofrenia adalah kelainan otak kronis yang sulit didiagnosis pada tahap awal. Gejala biasanya dimulai antara usia 16 dan 30. Jarang muncul setelah usia 45 tahun. Gejala awal mungkin melibatkan perubahan perilaku. Ini bisa termasuk putus persahabatan, kehilangan minat dalam kegiatan, atau berprestasi buruk di sekolah.

Tidak ada tes tunggal untuk skizofrenia. Sebaliknya, diagnosis berasal dari pengamatan gejala yang berkembang dari waktu ke waktu. Itu membuat gejala menjadi kunci diagnosis.

Dokter yang menangani skizofrenia membagi gejala gangguan tersebut menjadi tiga jenis: positif, negatif dan kognitif.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"