Penyebab pasti prurigo nodularis (PN) belum diketahui. Diperkirakan bahwa nodul lebih mungkin terbentuk ketika kulit tergores atau teriritasi dengan cara tertentu. Oleh karena itu, tindakan seseorang menggaruk kulit dapat menyebabkan terbentuknya bintil-bintil. Namun, penyebab kulit awalnya sangat gatal tidak jelas. Banyak orang dengan PN memiliki riwayat eksim (dermatitis atopik), kondisi kulit lainnya, atau alergi.
Saat penderita PN menjalani biopsi kulit, terlihat saraf di kulit menebal. Diperkirakan bahwa saraf yang menebal ini dapat mengirimkan sinyal yang lebih kuat ke otak bahwa kulit terasa gatal. Ini dapat menyebabkan seseorang menggaruk kulit, yang menyebabkan lebih banyak nodul terbentuk dan saraf menjadi lebih menebal.
Siklus ini disebut siklus gatal-garuk, diperkirakan menyebabkan peningkatan jumlah nodul yang terkait dengan PN.
Pengobatan Prurigo Nodularis
Prurigo nodularis (PN) dapat menjadi tantangan untuk diobati karena orang dengan penyakit ini dapat merespons pengobatan secara berbeda. Bagi kebanyakan orang, kombinasi beberapa perawatan mungkin perlu dicoba untuk mencari tahu mana yang paling berhasil.
Perawatan yang paling umum digunakan untuk PN adalah:
1. Krim kortikosteroid yang dioleskan pada nodul (topikal) dan ditutup dengan perban khusus yang kedap udara dan air.
2. Suntikan kortikosteroid ke dalam nodul
3. Salep dengan mentol atau fenol untuk mendinginkan dan menenangkan kulit yang gatal
3. Krim capsaicin
4. Kortikosteroid oral
5. Antihistamin oral
6. Selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI)
Jika perawatan ini tidak efektif, prosedur lain dapat digunakan. Termasuk cryotherapy, yang menggunakan suhu yang sangat dingin untuk mencoba mengurangi ukuran nodul, atau terapi laser.
Beberapa orang telah menggunakan fotokemoterapi, yang menggabungkan penggunaan obat yang meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar ultraviolet (UV) dengan terapi cahaya khusus. Dalam beberapa kasus, imunosupresan telah digunakan untuk mengobati PN. Jika lesi terinfeksi, antibiotik atau salep antibiotik dapat diresepkan.