Bedanya Flu Biasa dengan Corona Serta Seberapa Tinggi Resiko Kematian Korban?

Bedanya Flu Biasa dengan Corona Serta Seberapa Tinggi Resiko Kematian Korban?

Kasus corona yang udah masuk ke Indonesia bikin banyak orang panik. Demam dikit panik, sakit kepala panik. Tenang dul gengs, kita harus mengenali gejalanya dan segera periksa aja ke dokter.

Gejala flu biasa ciri-ciri khasnya antaranya demam, batuk, sakit tenggorokan, sakit otot, sakit kepala, hidung tersumbat, dan terkadang muntah diikuti diare.

Gejala flu biasa (telegraph.co.uk)

Gejala flu sering muncul tiba-tiba. Pas kamu lelah, kurang istirahat dan kurang konsumsi makanan yang sehat. Flu bakalan sembuh sekitar dua pekan.

Ciri-ciri gejala corona biasanya adalah demam, batuk, dan sesak napas. Laporan yang dipublikasikan dalam jurnal The Lancet menuliskan cuma sekitar 5 persen pasien yang mengalami sakit tenggorokan dan pilek. Hanya 1-2 persen yang melaporkan diare, mual, dan muntah.

Jadi meski gak pilek dan batuk tetap bisa terkena corona gengs. Bukan flu yang jadi acuan utamanya ya gengs, lebih penting perhatikan gejala demam, batuk dan sesak nafas.

Gejala virus corona (newindianexpress.com)

Lalu erapa tinggi resiko kematian korban yang terkena virus corona ini?

Beberapa tipe orang yang lebih mungkin meninggal jika mereka terkena virus corona: orang tua, orang yang tidak sehat dan mungkin pria.

Setelah analisis atas lebih dari 44.000 kasus dari Tiongkok, tingkat kematian sepuluh kali lebih tinggi pada orang yang sangat tua dibandingkan dengan orang paruh baya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"