Viral Ada Hotel yang Pajang Wanita Berbikini dengan Tubuh Berlapis Cokelat, Pengunjung Langsung Jijik

Viral Ada Hotel yang Pajang Wanita Berbikini dengan Tubuh Berlapis Cokelat, Pengunjung Langsung Jijik

Sebuah hotel mewah di Italia membuat pameran yang cukup aneh. Mereka memajang seorang wanita yang hanya mengenakan bikini, namun tubuhnya dilumuri cokelat. Wanita tersebut dianggap seperti 'makanan penutup' alias dessert. 

Pameran yang cukup vulgar ini seketika membuat pengunjung merasa risih. 

Menurut laman New York Post Minggu (27/8/2023), Federico Mazzieri menjelaskan jika ia bersama putrinya yang remaja sedang menginap di Voi Colonna Village di Sardinia.

Namun seketika, mereka melihat seorang karyawan sedang berbaring sambil dilumur oleh coklat yang dipajang di sebuah meja panjang.

Pria tersebut langsung mengunggah momen aneh itu ke akun LinkedIn-nya dan mengaku merasa jijik dengan pameran yang dianggapnya sangat aneh itu.

Viral sebuah hotel memajang seorang wanita berbikini yang tubuhnya dilapisi cokelat (via linkedin)

"Tadi malam, setelah hari yang indah di mana banyak orang bekerja keras untuk memastikan para tamu mendapatkan hari yang menyenangkan, saya tidak bisa berkata-kata melihat pemandangan ini," tulis Mazzieri, menurut sebuah terjemahan dari Telegraph.

Kekecewaannya juga didasari oleh putrinya yang merasa jijik terhadap pemandangan yang mengeksploitasi tubuh wanita tersebut.

"Bagaimana mungkin perilaku seperti itu bisa terjadi... di mana tubuh seorang wanita, seorang karyawan, dianggap setara dengan hidangan hanya untuk memuaskan mata seseorang yang mengembara?" Mazzieri mengeluh.

Saat dirinya berbicara kepada pihak staf hotel, manajemen hotel malah mengaku-ngaku kalo pajangan itu adalah sebuah patung. 

Usai unggahan tersebut viral dan menuai banyak kontra, pihak hotellangsung meminta maaf kepada pria, anaknya dan pengunjung lain.

"Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut. ... Kami mengambil tindakan segera untuk mengatasi insiden ini secara konstruktif dan memastikan bahwa tidak ada pelanggan yang merasa tersinggung dengan cara apa pun di masa depan," ucap mereka.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"