Menikah pada usia muda menjadi suatu hal yang dimaklumi di Pulau Madura. Masyarakat disini kerap melaksanakan perkawinan di usia yang bahkan belum baligh. Pasalnya, perempuan Madura sudah bisa dipinang pada usia menginjak 14 tahun. Sedangkan untuk laki-laki sudah bisa menikah di usia 16 tahun.
Alasan dari menikah muda ini pun beragam, ada yang karena hutang budi, perjodohan untuk mempersatukan keluarga, dan bahkan dengan alasan tidak bisa mendapatkan pasangan hidup nantinya.
3. Memiliki bahasa sendiri
Penduduk pulau ini meskipun masih termasuk dalam provinsi Jawa Timur tidak menggunakan bahasa jawa sebagai bahasa komunikasi sehari-hari. Mereka menggunakan bahasa madura yang memiliki tingkatan yang dibedakan atas kesopanan.
Penggunaan bahasa yang multi level ini sama seperti bahasa jawa, tergantung dengan siapa yang diajak bicara.
4. Penghasil garam terbesar ke-2