Danau Kaolin Belitung, Saksi Bisu Eksploitasi Tambang Besar-besaran

Danau Kaolin Belitung memang merupakan salah satu danau yang indah di Indonesia. Danau ini terletak di Pulau Belitung, Bangka Belitung, yang dulunya pernah dikenal sebagai pusat persediaan timah terbesar di Indonesia.

Danau Kaolin Belitung jelas kaya akan mineral, yaitu kaolin. Danau ini jauh lebih dikenal penduduk sekitar sebelum Pulau Belitung populer lewat novel best seller "Laskar Pelangi" karya Andrea Hirata.

Danau Kaolin Belitung terbentuk dari ceruk besar bekas penggalian kaolin yang dieksploitasi besar-besaran di kawasan itu. Danau ini terletak di Desa Air Raya Tanjungpandang yang pernah jadi saksi bisu kekayaan tambang di sana. 

Kubangan raksasa itu kemudian berubah menjadi danau yang menarik wisatawan untuk berkunjung.

Kaolin sendiri merupakan sejenis mineral tanah liat yang mengandung aluminium silikat. Material tersebut biasa dijadikan salah satu bahan untuk membuat porselen, kain, kertas, pasta gigi, hingga kosmetik.

Yang unik dari Danau Kaolin Belitung adalah airnya yang berwarna biru muda. Danau ini sendiri dikelilingi daratan yang berwarna putih. Daratan di sekitarnya yang berwarna putih terjadi karena memiliki banyak sumber mineral kaolin.

Nah, paduan warna alami inilah yang menakjubkan, jadi nggak heran deh kalo banyak banget orang yang berkunjung ke sana.

Sekilas, Danau Kaolin Belitung mengingatkan kita pada Kawah Putih Ciwidey di Jawa Barat. Bedanya, Danau Kaolin Belitung  tidak memiliki bau belerang yang menyengat seperti di Kawah Putih Ciwidey.

Ketika kita berkunjung ke sana, kita akan dibuat takjub dengan pemandangan Danau Kaolin Belitung yang mempesona. Mata kita juga akan menangkap sisa-sisa eksploitasi penambangan dari relieh batuan yang bentuknya tampak tidak beraturan.

Danau Kaolin Belitung sering dijadikan sebagai lokasi buat hunting foto. Kalo mau berenang juga boleh sih. Soalnya, berenang di air yang mengandung kaolin justru akan menyerap minyak berlebih di tubuh kita. Kulit kita bakal lebih halus deh.

Sebaiknya sih kalian datang pada pagi atau sore hari. Soalnya, suhu di sekitar kawasan tersebut sangat panas pada siang hari.

Untuk berkunjung ke Danau Kaolin Belitung masih gratis kok. Belum ada pihak yang mengelola kawasan tersebut. Boleh nih dijadikan rekomendasi tempat liburan sama temen-temen atau keluarga.