1. Petir Abadi, Venezuela
Diujung Sungai Catatumbo, Venezuela, terdapat danau bernama Maracaibo. Di atas tempat ini petir selalu menyambar setiap waktu. Awan hitam penuh petir terus terjadi lebih dari 160 hari setiap tahunnya, sebanyak 10 jam setiap harinya dan sebanyak 280 kali setiap jamnya.
Fenomena ini terjadi karena angin dari danau Maracaibo membentur dataran tinggi Andes, Gunung Perija, dan pegunungan Cordillera de Mérida. Karena benturan ini atmosfer di sana menjadi kacau dan timbulah badai petir sepanjang tahun. Tetapi bagi warga Venezuela, fenomena ini sudah biasa dan bukan hal yang menakutkan lagi.
2. Pintu Neraka, Turkmenistan
Sebuah fenomena alam yaitu pintu kawah api terbuka terjadi di Negara Turkmenistan. Meski bernama seram, ejadian ini dapat dijelaskan secara ilmiah. Yaitu karena tempat ini merupakan tempat keluarnya gas bumi dari celah-celah bebatuan yang ada.
Celah berapi ini bernama The Darvaza. Yang membuatnya terbakar adalah kandungan gas methan yang terus menyembur dari dasar kawah. Fenomena gas methan yang terbakar ini juga terjadi di kawasan Gunung Yanar Dag yang terletak di Azerbaijan.
3. Moeraki Boulders, Selandia Baru
Batu-batu bulat yang tersebar di Pantai Koekohe Selandia baru ini bukanlah buatan manusia. Fenomena batu bulat ini terjadi secara alami dari waktu puluhan juta tahun yang lalu. Diperkirakan bahwa dulunya batu ini terbentuk dari dasar laut, namun selama waktu puluhan juta tahun ini terjadi erupsi yang menyebabkan laut menjadi kering sehingga fenomena alam ini sekarang nampak oleh manusia.
4. Crop Circles Bawah Laut, Jepang
Jika kebanyakan pola-pola aneh yang hampir simetris terjadi di hamparan gandum atau padi. Pola melingkar teratur, atau biasa disebut crop circle ini juga ditemukan di dasar laut selatan Jepang. Di atas gundukan pasir terbentuk sebuah pola cakram dengan tingkat kerapian yang cukup tinggi.
Pola yang terbentuk sangat rapih dan cantik ini ternyata dibentuk oleh ikan kecil sejenis pufferfish yang ukuran tubuhnya tidak lebih dari 5 inchi, tujuan mereka membuat pola ini untuk memancing pasangannya untuk melakukan perkawinan.
5. Sungai Bawah Air, Meksiko
Fenomena alam yang unik ini bukan terjadi karena faktor supranatural apalagi buatan tangan manusia. Ia adalah Cenote Angelita (Malaikat Kecil, Spanyol) sebuah lapisan hydrogen sulfat tipis yang memisahkan air asin dengan air tawar.
Perbedaan air dan lapisan ini yang membuat danau di Semenanjung Yukatan nampak memiliki sungai di bawah air tawarnya. Terbentuknya sungai ini karena runtuhnya batuan kapur disekitar danau.