"Halo, Pak, saya harus meminta Anda untuk mengambil barang-barang Anda dan keluar dari pesawat," kata pramugara kepada suami Orban.
"Kau pasti bercanda," jawab suami Orban.
"Tidak, Pak," kata awak kabin itu.
Suami Orban menjelaskan lagi kalau dia sudah melakukan yang terbaik.
Bahkan sambil memegang penutup hidung di atas wajah putrinya.
“Saya harus meminta Anda turun dari pesawat ini,” kata awak kabin ngotot.
Orban dan suaminya bersikeras untuk tetap berada di pesawat. Namun awak kabin tetap menolak alasan yang dilontarkan.
Keduanya pun memutuskan keluar dari pesawat.
Orban mengatakan bahwa mereka berniat menemui teman dan keluarganya di Garden State.
Pasutri ini membawa putri mereka untuk menyaksikan pohon Natal Rockefeller Center di momen Natal nanti.
"Saya masih duduk di sini dalam kebingungan, ketidakpercayaan, jijik dan penghinaan. Sudah 4 kali sejak pandemi kami melakukan penerbangan, tanpa pernah mengalami masalah," tulisnya.
Dia juga mencatat kalo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) nggak mengharuskan anak-anak berusia lima tahun ke bawah untuk memakai masker.
Sementara itu, pihak United Airlines mengatakan kalo kebijakan penggunaan masker berlaku untuk semua penumpang, termasuk anak-anak yang berusia dua tahun.
“Kesehatan dan keselamatan karyawan dan penumpang kami adalah prioritas tertinggi kami, itulah sebabnya kami memiliki serangkaian kebijakan berlapis, termasuk mewajibkan semua orang di atas pesawat dua tahun dan lebih tua memakai masker,” kata otoritas maskapai, melansir laman Daily Mail.
"Prosedur ini tidak hanya didukung oleh panduan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit dan mitra kami di Klinik Cleveland, tetapi juga konsisten di setiap maskapai besar," tegas otoritas maskapai.
Manajemen maskapai berkata pihaknya lagi menyelidiki insiden itu dengan berkomunikasi langsung kepada keluarga penumpang.
Mereka berjanji akan segera mengembalikan (refund) uang tiket penerbangan mereka.