Terungkap! Ini Dia Asal Usul Gas Helium yang Didapatkan Siswi UNAIR yang Bunuh Diri di Mobil

Kasus kematian mahasiswi FKH UNAIR masih berlangsung. Pihak kepolisian akhirnya menemukan jawaban dari mana jenazah berinisial CA (21) itu mendapatkan gas helium yang dipakainya untuk bunuh diri.

Ternyata, CA mendapatkan bahan tersebut dari marketplace. Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahultomo mengatakan, pihaknya telah menemukan data bahwa tabung gas helium dan slang itu dibeli oleh CA.

"Gas helium dan slang itu dibeli oleh korban sendiri pada tanggal 1 November 2023 menggunakan marketplace," kata Andaru kepada detikJatim, Rabu (8/11/2023).

Ia kembali menjelaskan bahwa tabung gas helium maupun selang yang dipakai oleh korban itu diterima langsung oleh CA. Diketahui jika kalo CA memesannya sendiri secara online.

"Kemudian korban memesan barang tersebut dengan mencantumkan indentitasnya, dengan mencantumkan nama, alamat dan nomor telepon," jelas Andaru.

Ia juga sudah menyelidiki dari hasil rekaman CCTV di apartemen CA. Hasilnya menunjukkan jika korban keluar dari apartemennya di Surabaya pada pukul sekitar 14.40 WIB. Lalu ia pergi mengendarai mobilnya keluar pada jam 15.05 WB. 

"Kemudian mobil korban masuk ke TKP apartemen sekitar pukul 16.00 WIB. Untuk fakta lain masih kami dalam lagi sambil menunggu kesimpulan autopsi dan juga toksikologi dari kedokteran Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim," tandas Andaru.

Sebelumnya diberitakan, CA ditemukan tewas di dalam mobil dengan kondisi kepala terbungkus plastik di halaman parkir Apartemen Royal Bisnis, Tambak Oso, Sidoarjo, Minggu (5/11). 

Plastik tersebut ditemukan dalam kondisi sudah dilakban di bagian leher. Lalu ada pula bukti lain seperti tabung gas heliun dengan selang yang satunya dimasukkan ke plastik untuk menutupi kepala korban. 

Pihak kepolisian juga mendapati adanya surat wasiat yang ditulis korban untuk ibu dan keluarganya.