Terciduk, Akun Twitter Fadli Zon Ketauan Like Sebuah Akun Porno

Terciduk, Akun Twitter Fadli Zon Ketauan Like Sebuah Akun Porno

Menjadi trending di Twitter dan menjadi perbincangan nitizen setelah akun Twitter Fadli Zon ketauan me-like sebuah akun porno. 

Dilansir dari kumparan.com, dalam pantauan melalui riwayat like ada salah satu postingan yang menampilkan video porno yang di-like Fadli Zon. 

Dengan pengikut Fadli yang jumlahnya jutaan itu, otomatis setiap akun yang disukai Fadli akan tampak di laman pengikutnya. 

Berbagai komentar pun muncul, salah satunya dari pegiat sosial media lainnya yaitu Permadi Arya juga ikut berkomentar terkait akun Fadli yang tampak menyukai akun video porno itu.

"maap bang @fadlizon , saya mau husnuzon positip thinking sama abang.. akun abang ngelike twit bokep. mungkin abang pakai admin, coba ditegur adminnya bang.. masak akun anggota DPR RI dipake ngelike akun bokep.. terima kasih," cuit Permadi Arya.

Salah satu akun yang ikut komentar adalah @nopaalaja, “meresahkan bgt video yg kamu like zon.”

Tangkapan layar akun Twitter Fadli Zon yang menyukai konten porno.

"Yuuhuuu ciee ciee ketauan nih suka like-like an. Zonk," ujar akun @RFA____.

"Bener itu. Sudah dicek," terang akun @SantorinisSun.

"Sepandai-pandai tupai melompat akhirnya kepencet juga," imbuh akun @kakek***.

"Paling alasannya kepencet," tulis akun @bangwanri.

"Kalau enggak dilihat, enggak mungkin kepencet," jawab akun @kakek***.

Namun hingga kini soal Fadli Zon yang merupakan anggota Komisi I DPR ini, belum diketahui menggunakan admin untuk mengelola Twitter. Namun, tidak berselang lama postingan porno itu sudah hilang di riwayat like Fadli Zon. Namun banyak nitizen yang sudah screenshot postingan tersebut sebelum dihapus. 

Bahkan sampai sekarang Fadli Zon belum melakukan klarifikasi terkait pemberitaan yang viral menyangkut dirinya tersebut. Kita nantikan bersama yak gimana klarifikasi dari bang Fadli Zon nih.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"