Slank Gelar Konser Peduli Laut dan Bebas Sampah di Bali

Slank Gelar Konser Peduli Laut dan Bebas Sampah di Bali
Kaka Vokalis Slank (idntimes.com)

Konser bebas sampah memupuk masyarakat untuk peduli lingkungan

Menurut Kaka, konser bebas sampah itu adalah salah satu upaya untuk menggerakan masyarakat agar lebih peduli kepada lingkungan sekitar.

“Kami ingin rubah mindset orang untuk jangan tinggalin apa aja di tempat kita kumpul, enggak cuma di tempat konser, tapi tempat nongkrong cafe, di mana pun,” ujar nya. 

Our Ocean Conference jadi contoh acara bebas plastik

Direktur Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik Tiza Mafira pun mengatakan, dalam menyelenggarakan konser bebas plastik bukan perkara mudah. Pasalnya mengawasi vendor maupun pengunjung  yang datang memerlukan upaya yang cukup extra.

Gerakan Pandu Laut Nusantara dengan beberapa tokoh (idntimes.com)

“Kami akan berusaha semaksimal mungkin dan ini sejalan dengan Our Ocean Conference yang berupaya supaya konferensi itu bebas plastik sekali pakai. Jadi air tidak dari botol plastik, tidak akan ada sendok plastik dan sebagainya. Ini akan jadi contoh apa yang kita kerjakan dapat kita tularkan dalam ide yang besar,” ucap dia.

Menurut pendapat Tiza, kini ada sekitar 150 juta ton sampah plastik di laut, kalau gak dilakukan intervensi maka populasi ikan di tahun 2050 akan kalah banyak dibanding dengan sampah dilautan dan biota laut banyak yaang rusak.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"