Setelah Mampu Sentuh Titik Terdalam Bumi, Kini China Gali Bulan Hanya dengan Remote

Setelah Mampu Sentuh Titik Terdalam Bumi, Kini China Gali Bulan Hanya dengan Remote
Presiden Xi Jinping, China (news.okezone.com)

Xi Jinping, Presiden China sudah tentu bangga dengan pencapaian para ilmuwan dan insinyur negaranya. Ia pun mengucapkan selamat kepada semua pihak yang telah mendukung proyek ini hingga sukses. Xi Jinping juga mengungkapkan bahwa dengan prestasi ini, posisi China sebagai negara maritim bisa lebih kuat di masa mendatang.

# China Menggali Bulan

Prestasi China tak berhenti hanya menyentuh titik terdalam bumi. Dalam waktu yang tak terpaut jauh, China berhasil meluncurkan pesawat antariksa bernama Chang'e ke bulan. Pesawat ini punya misi mengambil batu bulan untuk diteliti di bumi.

Pesawat Chang'e milik China (news.okezone.com)

Keberangkatan Chang'e ke orbit bulan dilakukan 5 hari setelah roket Long March 5 diluncurkan. Proses berikutnya, ia harus mendarat ke permukaan satelit bumi lalu proses pengambilan batu dilakukan, dan spesimen dibawa ke orbit.

Nantinya sebuah kapsul akan membawanya kembali ke bumi yang direncanakan mendarat di bumi tanggal 15 Desember di Mongolia.

# Negara Ketiga yang Melalukan Penggalian Bulan

Pencapaian China menggali bulan tidak sembarangan. Apalagi, sudah sangat lama misi ini tidak dilakukan negara mana pun. Misi ini dilakukan sekitar 40 tahun lalu oleh antariksa Uni Soviet dan Amerika Serikat.

Dengan pencapaian tersebut. Bisa dikatakan, China menjadi negara ketiga yang patut disegani. Terutama teknologi yang dibutuhkan untuk melakukan misi ini sangat kompleks, dan semuanya dikendalikan jarak jauh oleh remote.

Waow, warga China patut bangga! Semoga prestasi ini bisa menginspirasi negara yang lain ya. Termasuk Indonesia.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"