Tetapi, dari pernyataan terbaru, Tebego dan keluarganya memastikan bahwa mereka tak melihat istrinya melahirkan 10 anak kembar.
"Dia (Tebego) melakukan beberapa upaya untuk mengunjungi kekasihnya, tetapi dia gagal mengungkapkan keberadaan dan kondisi bayinya,” bunyi salah satu laporan.
Melihat kabar yang beredar dan simpang siur, pihak Rumah Sakit Louis Pasteur pun angkat bicara. Mereka menepis soal rumor tersebut.
“Saya baru saja memverifikasi dan kami tidak memiliki pasien dan kami tidak memiliki 10 bayi – kami tidak pernah melahirkan 10 bayi di Rumah Sakit Louis Pasteur. Saya tidak tahu dari mana cerita itu berasal tetapi saya dapat memastikan bahwa itu tidak benar, ” ujar salah satu perwakilan dari rumah sakit dilansir dari Odditycentral.
Selain itu, departemen pemerintah setempat juga mengungkapkan bahwa tak ada catatan soal kelahiran bayi di rumah sakit provinsi mana pun. Gosiame pun juga tidak bisa ditemukan dimana-mana sehingga misteri tentang kehamilannya pun diduga bersejarah semakin dalam.
Baru-baru ini, Gosiame pun akhirnya angkat bicara. Dalam sebuah video yang beredar, ia mengungkapkan bahwa suaminya, Teboho, mempertanyakan kebenarannya karena pria tersebut hanya ingin memanfaatkan bayi-bayinya sebagai ladang untuk mencari keuntungan.
"Dia mengatakan mereka digunakan oleh politisi. Gosiame Sithole mengatakan dia tidak akan ditekan oleh keluarga Tsotetsi untuk mengungkapkan keberadaan bayinya, karena mereka tidak pernah menyukainya."
Tak hanya itu, Gosiame juga menceritakan bahwa keluarga suaminya hanya memanfaatkan dirinya dan bayinya. Banyak orang yang berniat baik untuk memberikan donasi, namun keluarga suaminya ingin mengambil uang tersebut.
Gosiame mengatakan kalo dirinya akan menunjukkan anak-anaknya di waktu yang tepat, tapi hal tersebut harus berdasarkan keinginannya sendiri, bukan dari orang lain atau keluarga suaminya.
"Saya tidak akan melakukannya untuk mereka, saya akan melakukannya demi saya karena mereka tidak pernah mencintai saya," pungkas Gosiame.