Selamat dari Maut, Dua Orang Ini Bercerita tentang Pengalamannya Melewati Segitiga Bermuda yang Mengerikan

Selamat dari Maut, Dua Orang Ini Bercerita tentang Pengalamannya Melewati Segitiga Bermuda yang Mengerikan

Cary Gordon Trantham

Cary Gordon Trantham Cary Gordon Trantham (steemit.com)

Cary sudah biasa menerbangkan pesawat. Tapi suatu kali, Cary harus mengalamai pengalaman mengerikan dan nggak biasa. Persisnya ketika melewati kawasan Segitiga Bermuda.

Waktu itu, Cary berencana terbang dari Naval Air Station di Key West menuju Ormond Beach. Saat terbang di atas laut, Cary teringat peringatan seorang pilot tentang "dead air space". Area itu berada di atas teluk antara Keys dan Florida, tempat para pilot kehilangan kontak dengan radio.

Dalam perjalanannya berangkat ke Ormond Beach, Cary memang berhasil tiba dengan selamat. Tapi masalah muncul ketika dia pulang.

Cary sempat diminta untuk mengubah rute penerbangannya karena diperkirakan badai akan datang. Cary pun mulai hilang kendali atas pesawatnya saat terbang di atas Naples.

Cary masuk ke awan berbentuk donat di Segitiga Bermuda (pinterest.com)

Semua mendadak gelap. Cary pun nggak bisa lagi melihat batas antara langit dan laut. Kompas nggak berfungsi, begitu juga alat pengukur ketinggian yang terus berputar-putar seperti rusak.

Setelah naik 4.000 kaki dari posisi awal, akhirnya Cary bisa kembali terhubung dengan radio pengontrol. Dia juga mulai bisa melihat cahaya lampu di daratan.

Setelah mendarat sampai di tujuan, Cary merasa sangat beruntung sekali karena bisa selamat melewati Segitiga Bermuda.

Itulah kisah dari dua orang yang selamat dari maut. Dua orang ini berhasil bercerita tentang pengalamannya melewati Segitiga Bermuda yang mengerikan. Meski tetap aja misterius.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"