Selamat dari Maut, Dua Orang Ini Bercerita tentang Pengalamannya Melewati Segitiga Bermuda yang Mengerikan

Selamat dari Maut, Dua Orang Ini Bercerita tentang Pengalamannya Melewati Segitiga Bermuda yang Mengerikan

Bruce Gernon

Bruce Gernon Bruce Gernon (imdb.com)

Bruce Gernon pernah punya pengalaman terbang bersama ayahnya dan rekan bisnisnya, Chuch Lafeyette. Mereka bertiga terbang dari Bandara Andros Town, Bahama, menggunakan pesawat Beechcraft Bonanza A36.

Dalam penerbangannya, Bruce Gernon melihat awan dengan tinggi sekitar 18 kilometer di atas permukaan laut. Awan itu muncul dari permukaan Bumi di dekat Pulau Bimini.

Bruce berpikir bahwa pesawat yang ditumpanginnya bisa memutarinya. Tapi setelah melewati sekitar 10 kilometer, awan itu membentuk lengkungan sempurna. Seperti donat.

Beberapa menit kemudian, semkain jelas terlihat kalo awan tadi adalah awan yang sama dengan diameter sekitar 48 kilometer. Hingga akhirnya, Bruce melihat jalan berbentuk U di sebelah barat awan itu setelah terbang sejauh 20 kilometer.

Dia terbang menembus terowongan awan di Segitiga Bermuda (audible.com)

Mereka pun mencoba untuk keluar melalui jalur tersebut.

Tapi kemudian, mereka berada di dalam sebuah terowongan awan yang sangat panjang. Ujungnya gak terlihat. Mereka juga sempat merasa ringan, seperti sedang melayang.

Setelah berhasil keluar, Bruce Gernon sadar bahwa dia telah terbang di dalam awan tersebut selama 34 menit. Mereka pun sampai di Palm Beach hanya dalam waktu 47 menit aja. Padahal jarak tempuh mereka 402 kilometer yang membutuhkan waktu 75 menit menggunakan pesawat.

Hingga kini, pengalaman mengerikan itu masih jadi misteri. Tapi mereka semua bersyukur karena berhasil melewati Segitiga Bermuda dengan selamat.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"