Siapa nih di sini yang hobi nonton YouTube? Apakah di antara kalian ada yang pernah melihat atau sekadar tau Siboen Chanel? Kanal YouTube ini cukup populer di dunia otomotif meski konten videonya sangat sederhana. Nah, di balik itu semua, ada Siswanto yang meraup pendapatan bulanan yang cukup fantastis.
Kalau kamu pernah mampir di kanal Youtube Siboen Chanel, pasti akrab dengan Siswanto, si empunya akun. Nah, yang bikin kagum dari laki-laki asal Desa Kasegeran, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ini adalah, subscriber kanal Youtubenya mencapai 1,24 juta. Maka tak ayal jika pendapatannya dari YouTube bisa mencapai Rp 150 juta per bulan! Gokil!
Saking banyaknya pendapatan yang diterima oleh Siswanto, banyak orang yang mengira dia punya pesugihan. Maklum, pekerjaan Siswanto ini tak banyak di lakukan di luar rumah, bahkan bagi mereka yang nggak mengerti, Siswanto bisa dikira banyak menghabiskan waktu di rumah tanpa melakukan apa-apa. Padahal, dia dan rekan-rekannya sibuk menggarap konten video yang sudah mencapai 2.032 buah di kanal Youtube-nya.
Nggak hanya dituduh punya pesugihan, Siswanto bahkan sempat dikira bagian teroris, lho. Ya, namanya juga di Desa. Pekerjaan Siswanto ini belum cukup lazim. Untungnya, lambat laun warga sekitar mengerti kesibukannya. Dia bahkan sampai mendapatkan penghargaan dari Kementerian Sosial serta Youtube! Wih keren.
Tak ingin hanya dirinya yang mendapatkan keuntungan dari YouTube, sejak 2019, Siswanto pun membuat Kampung YouTuber di desanya. Dia ingin anak-anak didiknya di sana juga bisa mendapatkan uang dari YouTube.
"Warga sini semua, untuk yang 20 orang asli sini, yang 13 tetangga desa," ujar Siswanto menceritakan siapa saja yang sedang belajar di Kampung YouTuber.
Oh, ya, kamu sedang nggak salah baca, kok, gengs. Siboen Chanel itu memang hanya memakai satu huruf 'n' di kata Chanel-nya. Nah, kanal ini memang salah satu dari sekitar 10 kanal lain yang digarap Siswanto dan rekan-rekannya. Konten yang digarap pun bermacam-macam dari kuliner sampai horor.