Mengutip laman Kemdikbud, rumah lamin biasanya diisi oleh keluarga dekat. Jika ada keluarga lain yang ingin bergabung, maka akan dibangunkan satu unit rumah di salah satu ujungnya. Dan jika ada keluarga yang ingin melepaskan diri, maka unit tadi dibongkar. Meski besar dan panjang, namun rumah lamin hanya memiliki satu dapur yang dipakai bersama-sama.
3. Dibuat dengan Bahan Ramah Lingkungan
Rumah lamin dibangun dengan menggunakan bahan yang ramah lingkungan, yakni kayu ulin yang sudah dikenal kekuatannya, kayu meranti, kapur, dan bengkirai. Karena sangat ramah lingkungan, dahulu kayu-kayu yang digunakan untuk membuat rumah lamin tidak dipaku, melainkan diikat dengan tali yang dibuat dari tanaman hutan.
4. Penuh Filosofi