Benjamin menyebut mereka takut ketahuan menganut Yahudi,termasuk beberapa penganut agama yang diduga cenderung radikal. “Iman Yahudi kami bukan untuk konsumsi publik, kami sangat berhati-hati karena tiga dari setiap sepuluh laki-laki muslim di Indonesia teradikalisasi,” kata Benjamin tanpa mau melontarkan komentar negatif atau bermaksud buruk pada suatu agama.
Para penganut agama Yahudi di Indonesia memiliki harapan suatu saat bisa diakui agama yang mereka anut oleh pemerintah dan masyarakat tanpa harus dilakukan tindakan represif hingga persekusi karena mereka kaum minoritas.