Panutan! Kakek Berusia 78 Tahun Tolak Uang 10 Miliar Agar Hutannya Nggak Dijadikan Perumahan

Panutan! Kakek Berusia 78 Tahun Tolak Uang 10 Miliar Agar Hutannya Nggak Dijadikan Perumahan
Kakek Suhendri (infosatu.co)

Nggak kehabisan akal, akhirnya Suhendri membeli lahan seluas 1,5 hektar itu pada tahun 1979. Dia membayar seharga Rp100.000 dengan cara mencicil. Setelah lunas, dia membeli lahan lagi sehingga total luasnya 3 hektar. 

Suhendri mengolah tanahnya menggunakan konsep agroforestri, yakni penggabungan pertanian dan pepohonan. Awalnya dia hanya menanam sayuran dan buah-buahan. 

Lantas di tahun 1986, dia mulai menanam pepohonan dengan bibit dari Bogor. Suhendri pun berhasil menumbuhkan 1.000 bibit kayu meranti, damar, pinus, kapur, ulin, kayu putih, dan sengon. Kini semuanya telah tumbuh menjadi hutan yang subur dan rimbun.

Menolak 10 Miliar

Menolak 10 Miliar Kakek Suhendri (infosatu.co)


Hutan yang dimiliki Suhendri ternyata strategis, sebab terletak di tengah Kota Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kukar. Nggak heran kalau banyak orang yang ingin membelinya untuk dijadikan lahan industri. Bahkan menurut Suhendri, hutannya pernah ditawar Rp10 miliar untuk dijadikan perumahan. 

Tapi kakek ini dengan tegas menolaknya. Padahal dengan uang tersebut, dia bisa hidup dengan nyaman bersama keluarganya di masa tua. Tetapi Suhendri bukanlah pribadi yang tamak. Dia menolak tawaran menggiurkan itu demi kelestarian alam.

Nah gengs, kisah dari Suhendri ini kiranya pantas kita contoh demi kesetabilan alam kelak, percuma dapat uang kalau dunia kita rusak, iya gak?



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"