Seorang remaja mengaku telah ngevape selama 6 tahun sejak usianya menginjak 13 tahun. Dan kini, paru-parunya mengalami kolaps sebanyak 4 kali. Kebiasaannya itu membuat dirinya tampak seperti perokok aktif 40 tahun.
Ia adalah Draven Hatfield (19) yang mengaku sangat kecanduan dengan vape. Pada Oktober 2021, Draven mengalami sakit dada hebat dan kram di beberapa sisi tubuhnya. Ia akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk pengecekan.
Setelahnya, Draven diketahui mengalami pneumotoraks spontan atau paru-paru yang kolaps sehingga membuat udara terperangkap di antara paru-paru dan dinding dadanya.
"Dokter mengatakan bahwa vape mengembangkan gelembung udara di paru-paru saya, dan mereka akan pecah dan akan mengeluarkan udara, dan itu akan menyebabkan paru-paru saya kolaps," jelas Hatfield.
Pasca menghabiskan minggu yang sangat menyiksa lantaran tubuhnya terhubung dengan tabung di dada, Dravek mulai beraktivitas dan mulai menggunakan vape lagi. Awalnya, ia tak tahu bila rokok elektrik lah yang menyebabkan kondisi sakitnya itu.