Mayat Orang Terkaya di AS Ini Bangkit dari Kematian Setelah Disimpan Selama Setengah Abad, Emang Bisa Ya?

Mayat Orang Terkaya di AS Ini Bangkit dari Kematian Setelah Disimpan Selama Setengah Abad, Emang Bisa Ya?
James Bedford meninggal dunia pada usia 73 tahun (dailymail.co.uk)

Sebagai penderita kanker paru-paru, James hanya bisa menerima perawatan dan menunggu kematian. Tetapi karena dirinya menolak kematian, James Bedford mencri tahu cara memperpanjang hidupnya.

Dia pun menerima sebuah gagasan dalam buku yang ditulis Dr. Robert Ettiger, seorang bapak tes pembekuan dari Cryonics Institute. Awalnya, James Bedford jelas nggak percaya sama hal-hal yang begitu, Tapi akhirnya dia memutuskan untuk bergabung dengan Dr. Robert.

Setelah gagal dalam pengobatan kanker, James Bedford meninggal dunia. Tubuhnya kemudian disimpan untuk dibangkitkan kembali setengah abad kemudian.

James Bedford yang menolak kematian ini pun meninggal dunia pada 12 Januari 1967 pada usia 73 tahun. Seorang dokter sempat memberikan CPR dan memijat jantungnya untuk menjaga sirkulasi darahnya.

Dia ingin dibangkitkan 50 tahun kemudian, tahun 2017 (dailymail.co.uk)

Setelah dinyatakan mati, darah James kemudian dikeluarkan dan tubuhnya disuntikkan cairan dimetil sulfoksida untuk melindungi organ dalamnya. Setelah direkayasa menjadi orang mati, Tubuh James Bedford kemudian ditempatkan di dalam tangki berisi nitrogen cair pada minus 196 derajat Celcius.

Akan tetapi, proses itu tidak berjalan lancar. Tubuh orang terkaya di AS ini kemudian dibawa ke pusat pembekuan cryo di Arizona pada April 1970. Kemudian dijalanilah serangkaian perawatan khusus untuk menjaga kondisinya.

Pokoknya, semua usaha ini dilakukan agar mayatnya bisa bangkit dari kematian 50 tahun setelahnya. Tepatnya tahun 2017. Tapi, apa yang terjadi setelah tahun 2017?

50 tahun setelah kematiannya, James Bedford tetap nggak bisa bangkit dari kematian. Hal ini bahkan telah diramalkan Dr. Robert bahwa James dianggap telah benar-benar meniggal dunia tak lama setelah tubuhnya dijadikan kelinci percobaan.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"