Masya Allah! Inilah 7 Karomah KH Maimun Zubair yang Sukar Dipercaya, Mulai Dari Menghentikan Hujan Hingga "Melipat Waktu"

Masya Allah! Inilah 7 Karomah KH Maimun Zubair yang Sukar Dipercaya, Mulai Dari Menghentikan Hujan Hingga "Melipat Waktu"

5. Menyembuhkan Penyakit

Kyai Fadlolan menyaksikan kembali karomah Mbah Maimun Zubair ketika ulama besar tersebut meyembuhkan penyakit dengan wasilah air. Hal ini bermula ketika ada seorang ibu pemilik warung yang meminta air doa (wasilah air) pada Mbah Maimun untuk suaminya yang tengah sakit.

Mbah Maimun pun mendoakan air tersebut dan diberikan pada suaminya. Beliau juga mengusapkannya pada orang yang tengah sakit tersebut. Tak lama, suami dari ibu pemilik warung itu berangsur pulih.

6. Menipu, Restoran Mesir Terbakar

Lebih lanjut, Kyai Fadlolan juga menceritakan karomah Mbah Maimun saat mengantarkan beliau dan istrinya ke makam Imam Syadzili.

Saat itu, rombongan tengah beristirahat untuk makan di sebuah restoran. Usai makan, Mbah Moen memberikan uang 300 pound Mesir pada Kyai Fadlolan. Namun, kasir mengatakan kalau uang untuk membayar tersebut kurang karena totalnya 750 pound Mesir. Padahal, uang yang dibayarkan Mbah Maimun lebih dari cukup sesuai pesanan.

Mengetahui Kyai Fadlolan menambah uang yang kurang tersebut, Mbah Maimun mengatakan "Bukan dari golongan kita, MasyaAllah". Tak lama, restoran tersebut mengalami kebakaran setelah rombongan Mbah Maimun pergi.

7. Mengetahui Tanggal Wafatnya

Karomah ini dikisahkan oleh jemaah haji asal Tegalrejo bernama Sodikun.

Saat itu, Sodikun diminta kakaknya untuk sowan (datang) pada Mbah Moen yang tengah menunaikan ibadah haji.

Singkat cerita, Sodikun akhirnya bertemu Mbah Moen dan bertanya sampai kapan Mbah Moen akan tinggal di Makkah. Mbah Moen menjawab bahwa dia akan tinggal sampai tanggal 5.

Sodikun merasa heran karena ibadah haji jika dihitung dari kalender hijriyah maupun masehi akan berakhir di sekitar tanggal belasan. Rupanya, pada 5 Dzulhijjah 1440 H atau 6 Agustus 2019, Sodikin baru menyadari bahwa tanggal tersebut adalah waktu di mana Mbah Moen wafat.

Kita memang tidak tau apakah karomah tersebut benar-benar karena Mbah Moen memiliki kekuatan atau hanya kebetulan semata. Yang jelas, kisah teladan Mbah Moen ini telah banyak mengubah hidup seseorang. Sifatnya yang bersahaja, merupakan cerminan muslimin yang dicontohkan Rasulullah Saw.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"