Mahasiswi Ini Gunakan Balon untuk Mengirim Surat kepada Tuhan, Sayangnya Jatuh dan Hasilnya ...

Mahasiswi Ini Gunakan Balon untuk Mengirim Surat kepada Tuhan, Sayangnya Jatuh dan Hasilnya ...

Nggak banyak orang yang bisa mengenyam bangku pendidikan tinggi gengs. Bisa aja lolos dari ujian masuknya, tapi begitu masuk biaya kuliah tuh mahal lho.

Itu baru biaya kuliah. Belom biaya kebutuhan hidup sehari-hari, tempat tinggal, atau biaya praktikum misalnya. Beneran deh, itu tuh gak murah gengs!

Hal ini juga dirasakan seorang mahasiswi Albany State University, Amerika Serikat (AS).

Ini kisah Mykehia Curry (tengah) yang mau masuk kuliah (walb.com)

Mahasiswi itu bernama Mykehia Curry asal Macon, Negara Bagian Georgia. Mykehia Curry mungkin adalah orang pertama di keluarganya yang bisa menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Tapi hal ini bukannya tanpa masalah gengs.

Masalahnya adalah keuangannya. Gadis berusia 18 tahun ini sering mengambil pinjaman mahasiswa di kampusnya. Uang yang dia dapat digunakan untuk membayar uang kuliah dan sewa asramanya.

Tapi karena uangnya untuk biaya yang lebih penting itu, Curry jadi gak punya cukup uang untuk membeli beberapa barang yang dibutuhkan. Apalagi waktu itu, dia akan tinggal tinggal jauh dari rumah selama kuliah untuk pertama kalinya.

Dikutip dari CNN, Curry pun sempat mengirim surat kepada ... Tuhan! Iya, kepada Tuhan Yang Maha Kuasa gengs.

Cara yang dilakukan Curry ini unik banget sih. Jadi sebelum dia berangkat meninggalkan rumahnya, Curry menulis selembar surat yang isinya adalah meminta bantuan pada Tuhan.

Mykehia Curry kemudian menuliskan suratnya (nbc4i.com)

Kemudian, Curry menyelipkan surat itu pada balon helium biar bisa terbang.

"Saya menulis sebuah catatan yang mengatakan, 'Tuhan tolong bantu saya mendapatkan sisa barang saya untuk kuliah," kata Curry.

"Lalu aku berjata 'Amin, aku mencintai-Mu Tuhan' dan aku menulis nama dan nomorku," lanjutnya.

Untuk mengirim surat kepada Tuhan, Curry menggunakan tiga balon helium yang didapat dari sisa perayaan ulang tahun neneknya. Curry kemudian melepaskannya ke angkasa.

Apa yang dipikirkan Mykehia Curry kala itu emang benar-benar mencoba menjangkau Tuhan. 

"Saya tidak tahu di mana itu akan mendarat. Aku pikir seseorang akan mengambilnya, memanggilku, dan memberitahuku bahwa mereka mendapatkannya atau membuangnya di tempat sampah," kata Curry.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"