Lika Liku Eksperimen Bercocok Tanam di Mars, Sesulit Apa Sih?

Lika Liku Eksperimen Bercocok Tanam di Mars, Sesulit Apa Sih?
Tanah di Mars yang lebih seperti batuan yang hancur (tekno.tempo.co)

Benih dari kedua spesies berkecambah dan tumbuh di tanah yang ditambang dari Hawaii atau Gurun Mojave, selama tanaman dibuahi dengan campuran nitrogen, kalium, kalsium, dan nutrisi lainnya. 

Sementara itu, tidak ada benih dari kedua spesies yang dapat berkecambah di tanah sintetis, jadi "kami akan menanam tanaman di bawah kondisi seperti hidroponik, dan kemudian kami akan memindahkannya" ke tanah buatan, kata Palmer. Tetapi bahkan ketika diberi pupuk, bibit itu mati dalam waktu seminggu setelah tanam.

# PH yang Tinggi

Astronot bercocok tanam di luar angkasa (voi.id)

Tim Palmer menduga bahwa masalah dengan tanah Mars sintetis adalah pH-nya yang tinggi, yaitu sekitar 9,5. Kedua tanah alami tersebut memiliki tingkat pH sekitar 7. Ketika para peneliti mengolah tanah sintetis dengan asam sulfat untuk menurunkan pH menjadi 7,2, bibit yang ditransplantasikan bertahan satu minggu ekstra tetapi akhirnya mati.

Tim juga menghadapi masalah lain: Resep tanah sintetis asli tidak termasuk kalsium perklorat, garam beracun yang menurut pengamatan baru-baru ini mencapai sekitar 2 persen dari permukaan Mars. Ketika tim Palmer menambahkannya pada konsentrasi yang mirip dengan yang terlihat di Mars, baik selada maupun A. thaliana tidak tumbuh sama sekali di tanah.

“Perklorat adalah masalah utama untuk bercocok tanam di Mars," kata Edward Guinan, seorang ahli astrobiologi di Universitas Villanova di Pennsylvania yang tidak terlibat dalam pekerjaan itu. 

Tetapi kalsium perklorat mungkin tidak harus menjadi penghalang. “Ada bakteri di Bumi yang menikmati perklorat sebagai makanan,” kata Guinan. Saat mikroba memakan garam, mereka mengeluarkan oksigen. 

Jika bakteri ini dibawa dari Bumi ke Mars untuk mengunyah perklorat di tanah Mars, Guinan membayangkan bahwa organisme tersebut tidak hanya dapat menyingkirkan komponen beracun dari tanah, tetapi mungkin juga membantu menghasilkan oksigen yang dapat bernapas untuk para astronot.

Wah, ternyata ribet banget ges mau bercocok tanam di Mars. Meskipun bukan berarti gak mungkin ya. Yah, kita tungguin terus aja hasil eksperimennya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"