Jepang dikejutkan dengan kabar kematian seorang bintang film dewasa , Rina Arano. Bagaimana tidak, artis 23 tahun itu ditemukan dengan keadaan sudah tidak bernyawa dan membusuk di dalam hutan yang terletak di Hitachiota, Prefektur Ibaraki pada 14 Juni 2022 lalu.
Parahnya lagi, sejumlah media seperti New York Post dan The Sun bahkan memberitakan kondisi mendiang Rina Arano dalam keadaan terikat di sebuah pohon tanpa busana dan sudah mulai membusuk. Diduga, Rina sudah meninggal dunia selama dua minggu.
Kejadian ini sendiri bermula setelah keluarga melapor ke polisi karena Rina Arano sudah tiga hari tidak ada kabar atau tepatnya sejak 5 Juni 2022. Sebelum menghilang, Rina sempat berkomunikasi dengan seorang pria berusia 33 tahun bernama Hiroyuki Sanpei.
Mereka awalnya saling bertukar pesan pribadi di Twitter dan janjian bertemu di Stasiun Mito di Prefektur Ibaraki pada 5 Juni. Pihak kepolisian menyebutkan bahwa setelah menjemput Arano di stasiun, Sanpei pergi ke vilanya di Hitachiota.
Piranti perekam yang dipasang di mobil Sanpei menangkap gambar mobil yang melaju di sepanjang jalan hutan yang tampaknya berada di dekat tempat jenazah ditemukan. Adapun jenazah Rina Arino ditemukan berada 6 meter di bawah jalanan hutan, yang lokasinya dengan dengan vila milik Sanpei.
Rina kabarnya ditemukan oleh seorang fans yang mengenali tahi lalat dan bentuk giginya yang khas. Saat ditemukan, sebagian tubuh bagian atas Rina Arano sudah membusuk. Tapi tidak ada luka luar di tubuhnya. Penyidik menyakini pelaku berniat membuang tubuhnya di tempat yang tidak mencolok.