Lebih lanjut, dokter mengungkapkan kejadian ini terbilang jarang terjadi pada orang dewasa, karena biasanya dialami oleh anak-anak. Namun dokter menduga kalau peristiwa ini bisa terjadi pada seseorang mengalami gangguan kejiwaan ataupun narapidana.
“Ini bukan situasi yang kita lihat pada orang dewasa, kebanyakan terjadi pada masa kanak-kanak dan secara tidak sadar menelan benda asing. Ini bisa dilihat pada pasien psikiatri, narapidana atau kasus pelecehan pada kelompok usia dewasa,” ungkap Dr. Binici.
Pihak keluarga pun merasa lega dan menyampaikan ucapan terima kasih pada para dokter yang sudah memberikan perhatian pada adiknya. Meski begitu, sampai saat ini belum diketahui pasti bagaimana cerita benda-benda tersebut masuk ke dalam perut pria dewasa dewasa tersebut.