Kereta Cepat di India Mogok, Padahal Diresmikan Baru Sehari Sebelumnya ...

India baru saja memiliki sebuah moda transportasi baru gengs, yaitu kereta cepat. Macem Shinkansen gitu lah. Kereta cepat itu bahkan baru saja diresmikan beberapa hari lalu, tepatnya pada Jumat (15/2/2019) lalu.

India jelas banggalah, karena ini kereta yang diresmikan Perdana Menteri Narendra Modi ini adalah semi-high speed train buatan Negeri Bollywood gengs.

Vande Bharat Express (Twitter @htTweets)

Dalam uji cobanya, Vande Bharat Express mampu melaju dengan kecepatan maksimum mencapai 160 kilometer per jam. Tapi sehari setelahnya, beredar kabar bahwa kereta itu malah mogok. Waduh, kenapa lagi nih?

Perjalanan perdana setelah peresmian kereta itu dibatalkan lantara kereta yang diberi nama Vande Bharat Express itu mengalami macet pada remnya. Kereta itu terpaksa berhenti di Stasiun Chamrola, 120 mil dari New Delhi. Setelah itu, Vande Bharat Express dikembalikan ke ibu kota New Delhi.

India’s First Semi High Speed train Vande Bharat Express completed its inaugural trip to Varanasi and returned back to New Delhi. Looking forward to its regular run from tomorrow. pic.twitter.com/Q8IppxIbxX
— Ministry of Railways (@RailMinIndia) February 16, 2019

Kementerian Perkeretaapian India paa Sabtu (17/2/2019) lalu mengungkapkan bahwa terjadi masalah teknis yang dialami kereta baru tersebut.

"Kereta diperiksa masalahnya dan dikembalikan ke Delhi," ungkap pihak Kementerian Perkeretaapian sebagaimana dikutip dari BBC.

Mulanya, perjalanan Vande Bharat Express berjalan lancar dari New Delhi menuju Varanasi. Tetapi selanjutnya terjadi gangguan yang mungkin disebabkan kereta menabrak seekor sapi.

PM Modi di ruang masinis kereta semi-cepat baru India (cntraveller.in)

"Tampaknya ada gangguan (mungkin karena) sapi. Itu bukan operasi komersial yang dijadwalkan," jelas kantor berita ANI dalam cuitannya mengutip salah satu pernyataan pejabat Kementerian Perkeretaapian India.

Untuk diketahui, kereta semi kecepatan tinggi ini diproduksi di selatan Kota Chennai. Kecepatan maksimum dalam pelayanan komersial mencapai 160 kilometer per jam. Kereta cepat ini pun merupakan salah satu ambisi PM Modi mengubah India mnjadi pusat manufaktur global.