Dalam sebuah proses perceraian ada salah satu pihak yang membongkar aib mantan pasangan kepada orang lain. Bahkan ketika proses perceraian sudah diketuk, orang itu tetap saja menjelek-jelekan mantan pasangannya kepada orang lain.
Kondisi ini mirip dengan Mawar AFI yang terus-menerus membongkar aib mantan suaminya, Steno Ricardo yang disebutnya telah berselingkuh dengan mantan babysitter. Bahkan Steno dan mantan babysitter itu sudah menikah selang beberapa bulan usai perceraian resmi diputus.
Tidak ada manusia yang sempurna. Sejelek-jelek kepribadian mantan pasangan tetap saja orang itu pernah menjadi pasangan hidup kita. Berikut ini ada 6 hal yang bisa terjadi jika seseorang terlalu sering membongkar aib mantan pasangan.
1. Tanda Belum Move On
Membongkar kesalahan atau keburukkan mantan pasangan yang kini sudah taka da lagi hubungan dengan hidup anda, berarti sebagai tanda orang tersebut belum move on dan masih berada dalam bayang-bayang sang mantan. Harusnya lupakan masa lalu dan berjalan ke arah masa depan yang lebih baik dengan tidak mengungkit sesuatu yang tidak mengenakan.
2. Meruntuhkan Kehormatan Mantan
Biar bagaimana pun juga mantan pasangan adalah orang yang pernah anda cintai. Membicarakan hal buruknya sama saja meruntuhkan kehormatan mantan pasangan itu di depan orang lain. Meskipun mantan pasangan tidak tahu anda bercerita, tetap saja, sosoknya akan dianggap negatif oleh orang lain.
3. Punya Penyakti Hati
Orang yang suka mengumbar aib mantan pasangan bisa jadi memiliki penyakit hati. Penyakit hati bisa seperti pendendam, dengki, dan iri hati. Apalagi jika tahu mantan pasangannya sudah memiliki sosok calon istri hingga menikah. Ia tidak senang dengan keadaan itu.Ia tidak akan suka melihat mantan pasangan hidup bahagia. Bisa jadi akan melakukan segala cara untuk meruntuhkan kebahagiaan itu.