Buku adalah jendela dunia, kunci untuk membukanya adalah membaca. Ungkapan ini secara jelas menggambarkan manfaat membaca buku, yakni membuka, memperluas wawasan dan pengetahuan seseorang. Berbagai penelitian membuktikan bahwa lingkungan, terutama keluarga, merupakan faktor penting dalam proses pembentukan kebiasaan membaca.
Buku sendiri dibuat dengan berbagai macam ilmu pengetahuan, filsafat, dan pemikiran lainnya. Sepanjang sejarah, ada beberapa buku karangan yang sengaja dibuat dengan tujuan dan kepentingan kejam. Bahkan buku-buku ini menyebarkan paham yang disebut 'sesat' dan membuat kekacauan di seluruh dunia.
Berikut daftar buku paling kontroversial dan dianggap berbahaya oleh banyak orang:
1. The Malleus Maleficarum ditulis oleh Heinrich Kramer dan Jacob Sprenger
Buku ini dianggap berbahaya karena isinya menyesatkan manusia saat itu. Buku ini berisi panduan bagi para hakim untuk berburu dan menghancurkan para penyihir. Gara-gara buku ini, terjadi pembantaian saat itu. Peristiwa itu terjadi sebelum Reformasi Protestan di seluruh Eropa. Buku ini pernah disambut baik oleh para reformis yang menganut cita-cita "kesucian" dan ingin menghancurkan kejahatan di negara mereka. Akibat dari buku ini, kekacauan telah melanda seluruh Eropa dan menjadi dalang perburuan penyihir selama ratusan tahun.
2. Mein Kampf ditulis oleh Adolf Hitler