Ghosting Itu Apa Sih, Ngilang Pas Lagi Sayang-sayangnya Gitu? (Bagian 1)

Ghosting Itu Apa Sih, Ngilang Pas Lagi Sayang-sayangnya Gitu? (Bagian 1)
Yah, lagi sayang-sayangnya malah ngilang doi~ (thoughtco.com)

Dilansir dari Live Science, ghosting atau menghilang yang tiba-tiba itu disebut sebagai sebuah fenomena baru oleh para ilmuwan.

Sebuah penelitian yang melibatkan 1.300 orang tahun 2018 lalu menunjukkan bahwa sekitar seperempat orang dari jumlah tersebut pernah menjadi korban ghosting. Sementara sekitar seperlimanya adalah pelaku ghosting.

Dalam hubungan persahabatan, ghosting termasuk kasus yang umum. Sebab, lebih dari sepertiga peserta penelitian mengaku bahwa mereka melakukan ghosting kepada teman-temannya. Sebagian lainnya pun menjadi korbannya.

Kalian pelaku atau korban, hayooo? (shutterstock.com)

Jumlah pelaku atau korban ghosting mungkin akan bertambah. Karena, survei yang dilakukan tahun lalu itu menemukan sekitar 65 persen dari peserta sebelumnya pernah melakukan ghosting kepada mantan pasangannya. Sementara sekitar 72 persen lainnya melaporkan bahwa "mantan-calon-pacar" mereka melakukan ghosting pula. Duh!

Kenyataannya, ada beberapa strategi berbeda yang bisa diambil seseorang untuk mengakhiri sebuah hubungan. Nah, ghosting adalah strategi yang umum diterapkan, terutama karena teknologi telah mengubah cara manusia untuk berinteraksi.

Ini penting diketahui buat kalian yang cari jodoh online nih (lifehack.org)

Tara Collins, seorang profesor psikologi di Winthrop University di Rock Hill, Carolina Selatan, Amerika Serikat, menduga bahwa mereka yang mengabaikan mantan pasangannya untuk waktu yang lama merupakan efek dari penggunaan media sosial dan teknologi.

Soal strategi, ghosting jadi umum dilakukan bagi mereka yang berkenalan melalui media sosial atau situs kencan online.

Jaman begini nih, semua orang bisa menjalin hubungan romantis dengan siapa aja yang belum pernah mereka temui sebelumnya. Dan karena alasan itulah seseorang melakukan ghosting, ya biar lebih mudah meninggalkan semuanya dan menghilang tanpa konsekuensi apa-apa. Gitu kata Tara Collins tadi.

Jadi, apa kalian pernah jadi korban ghosting? Atau malah jadi pelaku ghosting juga? Hmm ....



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"