Awalnya memang sempat curiga. Namun sang penipu terus meyakinkan Loh untuk tetap melakukan perintahnya.
"Untuk apa aku menipumu hanya demi uang Rp 77.000?" yang membuat Loh percaya.
Usai mengikuti apa yang diminta penjual, layar ponsel Loh seketika berubah warna menjadi hitam dan selama 30 menit aplikasi itu tak bisa dihapus.
Istrinya pun langsung memanggil anaknya dan menghubungi pihak bank untuk memindahkan uang Loh.
Seketika saat itu juga, pihak bank mengatakan jika Loh baru saja melakukan transfer uang senilai Rp 991 juta. Bahkan penipu itu juga mengambil kartu kredit miliknya senilai Rp 100 juta.
Hingga saat ini tak ada seekor bebek peking pun yang dikirim ke rumahnya. Loh merasa frustasi dan mengutuk dirinya sendiri karena telah menghilangkan uang tabungan untuk keluarganya tersebut.
Baik keluarga Loh maupun pihak bank bekerja sama untuk melaporkan kasus ini ke polisi agar segera diinvestigasi.
"Apa yang aku pelajari adalah jangan cepat mempercayai orang lain. Aku tidak awam dengan teknologi jadi lebih baik bertanya anakku sebelum membeli barang online," ungkap Loh.